Palembang tempel Surabaya penilaian Adipura

id palembang, jembatan ampera, piala adipura

Palembang tempel Surabaya penilaian Adipura

Sejumlah pengendara sepeda motor melintasi Jembatan Ampera Palembang, Sumsel yang diselimuti kabut tipis pada pagi hari ketika musim kemarau beberapa waktu lalu akibat maraknya pembakaran hutan. (Foto Antarasumsel.com/14/Feny Selly/Aw)

...Untuk tahap awal, ini sudah cukup baik karena sudah mengungguli kota-kota besar lain seperti Tangerang, Semarang, Medan, Jakarta Pusat, Makassar. Khusus untuk Surabaya, Pemerintah Kota Palembang optimistis pada akhirnya akan melampaui poinnya...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Kota Palembang, Sumatera Selatan, sementara berada pada urutan kedua untuk penilaian tahap pertama ajang bergengsi kebersihan lingkungan perkotaan Piala Adipura Kencana Kementerian Lingkungan Hidup.

Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Palembang Thabrani di Palembang, Minggu, mengatakan, akumulasi poin yang diraih Palembang masih kalah dibandingkan Surabaya yang berada pada urutan pertama.
    
Meski demikian, Palembang unggul dalam kategori bergengsi seperti ruang terbuka hijau, jumlah trotoar, kualitas udara, pemilahan dan pengolahan sampah.
    
"Untuk tahap awal, ini sudah cukup baik karena sudah mengungguli kota-kota besar lain seperti Tangerang, Semarang, Medan, Jakarta Pusat, Makassar. Khusus untuk Surabaya, Pemerintah Kota Palembang optimistis pada akhirnya akan melampaui poinnya," kata dia.
    
Menurutnya, hasil sementara ini patut dicermati berbagai pihak terkait dari pemerintah hingga masyarakat agar pada penilaian tahap kedua nanti mampu menggusur Surabaya sebagai Kota yang menyandang Piala Adipura pada 2011 bersama Palembang.
    
Salah satu yang harus diperbaiki adalah peran aktif masyarakat dalam kebersihan lingkungan. 
    
"Masyarakat masih membuang sampah di sungai atau di jalan. Jika diajak gotong-royong masih susah. Berbeda dengan Surabaya, yang masyarakatnya sangat peduli kebersihan, di sini kurangnya poin Kota Palembang," ujar dia.
    
Ia berharap, keberhasilan Palembang sebagai kota bebas emisi terbaik beberapa waktu lalu dapat menjadi poin tersendiri pada penilaian tahap kedua.
    
"Secara kualitas udara, Palembang lebih baik dari Surabaya dan Jakarta. Begitu pula dengan penggunaan BBG relatif lebih banyak," ujar dia.
    
Kota Palembang pada 2014 meraih Piala Adipura Kencana, setelah pada 2013 harus merelakan diambil DKI Jakarta. 
    
Piala ini sempat menjadi milik Palembang dalam tiga tahun berturut-turut tepatnya 2007-2009, sebelum akhirnya berpindah ke Banda Aceh pada 2010.