Palembang (ANTARA Sumsel) - Pangdam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI
Iskandar M Sahil menyatakan prajurit dalam jajarannya tanpa diminta harus mengatasi dan menanggulangi bila terjadi bencana alam.
Pangdam dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Teritorial
Kasdam Kolonel Inf Syaiful Anwar saat upacara mingguan di Palembang,
Senin, menjelaskan dalam kondisi cuaca yang tidak menentu dan curah
hujan tinggi di wilayah Sumatera Bagian Selatan maka prajurit harus
selalu siaga bencana.
"Jadi tanpa diminta bila terjadi bencana, maka prajurit dan satuan
jajaran Kodam II harus segera melakukan aksi untuk membantu masyarakat
yang tertimpa bencana, katanya.
Menurut dia, prajurit atau satuan tidak perlu menunggu perintah atau
komando. Segera saja lakukan aksi dan tindakan penanganan dengan
menyiapkan personel dan sarana prasarana yang dibutuhkan seperti mendirikan Posko penanganan bencana alam.
Selain itu mendirikan dapur lapangan, pokso kesehatan dan sebagainya
selanjutnya melaporkan ke komando atas terhadap langkah-langkah yang
dilakukan dalam penanganan awal itu.
Semuana itu perlu dilakukan untuk penanggulangan secepat mungkin,
namun yang lebih penting lagi perlu antisipasi sejak dini agar daerah
ini tidak terjadi bencana, tambah dia.
Berita Terkait
Pangdam Jaya jelaskan kronologis meledaknya gudang munisi di Ciangsana, awalnya ditemukan asap
Sabtu, 30 Maret 2024 22:47 Wib
Pangdam sebut video penyiksaan warga sipil masih diselidiki
Jumat, 22 Maret 2024 11:46 Wib
Pangdam II/Swj: Prajurit terlibat judi daring diproses hukum
Rabu, 6 Maret 2024 7:03 Wib
Pangdam Sriwijaya ikut pantau pemilu di Lapas Perempuan Palembang
Rabu, 14 Februari 2024 16:00 Wib
Mentan panen dan tanam jagung di lahan milik TNI
Selasa, 6 Februari 2024 16:27 Wib
Pangdam Sriwijaya ingatkan prajurit jaga netralitas pada Pemilu 2024
Selasa, 16 Januari 2024 20:07 Wib
Pangdam II/Sriwijaya buka 'hotline' pengaduan netralitas TNI
Rabu, 10 Januari 2024 14:25 Wib
Pangdam II/Swj: Sentuh dan bantu sejahterakan rakyat
Sabtu, 30 Desember 2023 9:32 Wib