BMKG: tujuh daerah Sumsel hujan sedang

id bmkg, potensi hujans edang, hujan, wilayah susmel berpeluang hujan ringan hingga sedang

BMKG: tujuh daerah Sumsel hujan sedang

Indra Purnama. (Foto Antarasumsel.com/14/Yudi Abdullah)

...Ketujuh daerah yang berpeluang hujan sedang yakni Baturaja, Kayu Agung, Muaraenim, Pali, Lahat, Martapura, dan Muaradua...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Kondisi cuaca di tujuh daerah wilayah Provinsi Sumatera Selatan yang memiliki 17 kabupaten dan kota itu diprakirakan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika provinsi setempat berpeluang turun hujan dengan intensitas sedang.

"Ketujuh daerah yang berpeluang hujan sedang yakni Baturaja, Kayu Agung, Muaraenim, Pali, Lahat, Martapura, dan Muaradua," kata Kasi Observasi dan Informasi Stasiun Klimatologi Kenten BMKG Sumatera Selatan Indra Purnama di Palembang, Rabu.

Sedangkan 10 daerah lainnya yakni Musirawas, Musirawas Utara, Sekayu, Pangkalanbalai, Indralaya, Tebingtinggi, Pagaralam, Lubuklinggau, Prabumulih, dan Palembang diprakirakan hujan ringan, katanya.

Dia menjelaskan, beberapa daerah yang diprakirakan hujan sedang memiliki suhu udara berkisar 23-32 derajat Celsius, kelembapan udaranya berkisar 63-97 persen, kecepatan angin sekitar 30 km/jam dengan arah angin sebagian besar menuju barat laut.

Kemudian kota yang diprakirakan berpeluang turun hujan ringan memiliki suhu udara berkisar 24-32 derajat Celsius, kelembapan udaranya berkisar 64-98 persen, kecepatan angin sekitar 25 km/jam dengan arah angin sebagian besar menuju barat laut.

Intensitas curah hujan di wilayah provinsi berpenduduk sekitar 8,6 juta jiwa itu, pada Januari 2015 cukup tinggi mencapai hingga 351 milimeter lebih dan diprediksi akan terus meningkat dengan peluang hujan turun pada sore dan malam hari, ujar Indra.

Sementara Kabid Bantuan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Sumsel M.S Sumarwan mengatakan untuk menghadapi musim hujan sekarang ini, pihaknya berupaya menyiapkan bantuan tanggap darurat berupa bahan makanan dan peralatan pendukung guna menghindari timbulnya masalah sosial di lokasi bencana.

Selain itu, selaku koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana), pihaknya juga akan terus memfasilitasi 800 sukarelawan Tagana untuk siaga dan diturunkan membantu masyarakat yang mengalami bencana.

Dengan kesiagaan yang tinggi, sukarelawan Tagana dengan cepat diturunkan membantu masyarakat di dua kecamatan di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang dilanda bencana banjir sejak dua hari terakhir.

Melihat prakiraan cuaca dari BMKG tersebut yang menyebutkan wilayah Kabupaten OKI akan diguyur hujan dengan intensitas sedang, pihaknya menginstruksikan kepada sukarelawan Tagana di kabupaten tersebut dan daerah lain yang rawan bencana banjir untuk meningkatkan kesiagaan sehingga jika sewaktu-waktu terjadi bencana dapat segera memberikan bantuan kepada masyarakat, kata Sumarwan.