Warga Musi Bayuasin dirampok di Musirawas

id perampokan, warga muba dirampok di musirawas, jalan lintas rawan pera,pokan, rawan kejahatan, waspada

Warga Musi Bayuasin dirampok di Musirawas

Ilustrasi - Waspada perampokan dengan menggunakan senpi. (Antarasumsel.com/Grafis/Aw)

...Warga diminta tidak melakukan perjalanan pada titik rawan kriminal sendirian dan harus konvoi apa lagi pada sore dan malam hari...
Musirawas (ANTARA Sumsel) - Dua korban yaitu M Ibrahim (22) dan Zulkifli (29) warga Desa Beruge, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dirampok di jalan lintas provinsi Desa Remayu, Kabupaten Musirawas.

Kedua korban berasal dari Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Bayuasin itu rencananya mau ke Kota Lubuklinggau melihat temannya, namun naasnya belum sampai tujuan sudah dirampok, kata Kapolres Musirawas AKBP Nurhadi Handayani melalui Kasat Reskrim AKP Teddy Ardian, Senin.

"Kita masih menyelidiki pelaku perampokan yang terjadi pada pekan lalu itu dan anggota Polsek Muara Kelinggi sudah diturunkan karena akhir-akhir ini di wilayah ja;lan lintas tersbeut marak terjadi aksi perampokan," katanya.

Dalam persitiwa itu, korban mengalami kehilangan sepeda motor Honda Beat yang baru saja dibelinya beberapa bulan lalu dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Muara Kelinggi.

Kronoligis kejadian saat itu korban berteduh di sebuah warung makan di jalan lintas provinsi Desa Remayu Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musirawas, tiba-tiba mampir dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor.

Awalnya korban tidak curiga karena sama-sama berteduh saat hujan lebat, tak lama berteduh kedua pelaku itu menodongkan senjata api dan senjata tajam ke arah korban serta langsung membawa sepeda motornya ke arah Kota Lubuklinggau, ujarnya.

Kapolsek Muara Kelingi Iptu Dedi Rahmat membenarkan adanya kejadian itu dan korban terpaksa naik kendaraan umum pulang ke kampung halamannya.

"Kita masih menyediliki pelaku perampokan tersebut karena sebelum kejadian itu, seorang karyawan perusahaan perkebunan kelapa sawit setempat juga dirampok," ujarnya.

Ia mengimbau kepada warga setempat agar tidak melakukan perjalanan pada titik rawan kriminal sendirian dan harus konvoi apa lagi pada sore dan malam hari, ujarnya.