KAI Lubuklinggau tambah lima gerbong KA

id kai, gerbong ka

KAI Lubuklinggau tambah lima gerbong KA

Tambahan gerbong ka (FOTO ANTARA)

Lubuklinggau (ANTARA Sumsel) - PT Kereta Api Indonesia Stasiun Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan, sejak pekan lalu menambah lima gerbong kereta api, untuk melayani lonjakan penumpang yang berlibur pada perayaan Natal dan menjelang Tahun Baru 2015.

Kelima gerbong kereta api (KA) penumpang tambahan itu terdiri atas dua gerbong kelas ekonomi dan tiga kelas eksekutif, kata Kepala Stasiun KA Lubuklinggau Wastar, Rabu.

Sedangkan tiket sejak 20 Desember 2014 hingga 3 Januari 2015 habis terjual, karena jumlah penumpangnya mengalami kenaikan mencapai seratus persen dari hari-hari biasa yang tercatat sekitar 250 orang.

Dengan peningkatan penumpang itu, para karyawan yang ada di Stasiun Kereta Api Kota Lubuklinggau disiagakan 24 jam, di samping meningkatkan pelayanan terhadap penumpang.

"Kita memaksimalkan pelayanan apa lagi libur anak sekolah dan libur nasional tahun baru 2015 bersamaan dengan perayaan Natal 2014, sehingga seluruh tempat duduk tersedia terisi semua oleh penumpang," katanya.

Sementara, pemesanan tiket kereta api di Lubuklinggau sejak tahun lalu sudah dilakukan sistem online sehingga calon penumpang tidak harus membeli langsung ke loket, di samping penjualan tiket itu disediakan di hotel-hotel atau lokasi strategis lainnya.

"Kami mengharapkan penumpang agar menjaga barang-barang bawaannya, terutama barang berharga untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi tindak kriminal, meskipun penjagaan sudah dilakukan cukup ketat," ujarnya.

Sementara pelayanan transportasi angkutan bus dan travel juga mengalami kenaikan jumlah penumpang, sehingga harus menambah armada untuk memenuhi lonjakan penumpang tersebut, kata pegawai loket Ratu Intan Ismiyati.

Ia mengatakan, penumpang yang sudah memesan tiket travel sebelum perayaan Natal 2014 dan menjelang Tahun Baru 2015 naik sekitar 50 persen, sehingga harus menambah armada cadangan.

"Hari ini rencananya akan diberangkatkan 15 unit bus ke berbagai jurusan antara lain Lubuklinggau-Palembang, Jambi, Lampung dan ke Bengkulu, kalau hari-hari biasa sekitar sepuluh unit," katanya.