Kasad: TNI-AD jangan terkotak-kotak dengan politik praktis

id kasad, tni ad, jangan terkotak-kotak, politik praktis, politik

Kasad: TNI-AD jangan terkotak-kotak dengan politik praktis

Ilustrasi - Sejumlah anggota TNI AD.(Foto Antarasumsel.com/13/Feny Selly/Aw)

...Pesan Bapak Panglima Besar Jenderal Sudirman bahwa prajurit bukanlah tentara sewaan dan bukan pula tentara bayaran, karena loyalitasnya hanya untuk kepentingan bangsa dan negara...
Kupang (ANTARA Sumsel) - Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengingatkan para prajurit TNI-AD di semua jajaran agar tidak terkotak-kotak dengan urusan politik praktis, karena politik tentara adalah politik negara.
       
"Pesan Bapak Panglima Besar Jenderal Sudirman bahwa prajurit bukanlah tentara sewaan dan bukan pula tentara bayaran, karena loyalitasnya hanya untuk kepentingan bangsa dan negara," kata jenderal bintang empat itu dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Achmad Yuliarto pada peringatan Hari Juang Kartika ke-69 di Kupang, Senin.
       
Kasad menegaskan politik negara yang sudah melekat dalam diri dan jiwa setiap prajurit TNI itu, sudah menjadi dasar pijak setiap prajurit TNI dalam menjalankan tugasnya untuk membela kepentingan bangsa dan negara.
       
Dia mengatakan, sejak dilahirkan, TNI tidak pernah melakukan dan terlibat dalam politik praktis, sehingga jajaran tentara tetap satu dan tidak terkotak-kotak dalam berbagai kepentingan politik tertentu.
       
Hal tersebut, berkaitan dengan lotyalitas yang diemban TNI, dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa dan negara dengan satu tekad NKRI harga mati.
       
Menurut dia, loyalitas TNI adalah loyalitas tegak lurus sesuai jenjang hirarki dengan tetap teguh menjunjung tinggi seluruh kebijakan pemerintah dalam menjalankan program kerja pembangunan kemasyarakatan.
       
"Saya perintahkan para Pangkotama, Kabalakpus dan seluruh prajurit untuk membangun komunikasi sosial, dengan seluruh instansi pemerintah yang membutuhkan bantuan. Termasuk juga bangun komunikasi dengan masyarakat yang ada di wilayah masing-masing," katanya.
       
Dalam semangat bangun komunikasi sosial bersama rakyat dan seluruh komponen di dalamnya, akan memperkuat kerja sama TNI-rakyat dalam kemanunggalan yang baik, sebagaimana semangat yang sudah terbangun bersama rakyat TNI AD kuat dan bersama TNI AD rakyat damai dan sejahtera.