Harga karet lelang Sumsel Rp7.200/kg

id karet, karet lelang sumsel

Harga karet lelang Sumsel Rp7.200/kg

Harga getah karet di tingkat petani (Foto Antarasumsel.com/14/E Permana)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Harga karet melalui lelang antarkoperasi Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar Desa Regan Agung Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, pada Kamis tercatat Rp7.200 per kilogram.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Sumatera Selatan, Benyamin, mengatakan harga karet lelang tertinggi satu minggu di Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) Lavender mencapai Rp7.200/kg.

Sementara, harga karet atau bokar satu minggu penawaran terendah Rp6.600 per kg.

Harga karet lelang tersebut turun jika dibandingkan dengan kondisi bulan lalu mencapai Rp7.879 per kg.

Namun mengalami kenaikan jika dibandingkan kondisi pekan lalu hanya kisaran Rp7.100 per kg.

Dijelaskannya, harga karet tersebut dipantau melalui pasar lelang antarkoperasi di beberapa daerah, antara lain Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar Lavender Desa Regan Agung Kabupaten Banyuasin, dan lelang Koperasi Serasan Jaya Kabupaten Muaraenim.

Menurut dia, harga karet melalui lelang antarkoperasi Unit Desa tersebut memang sudah ada kenaikan dibandingkan kondisi pekan lalu, walaupun angkanya tidak terlalu signifikan.

Hanya saja, kenaikan harga jual karet sekarang ini belum terlalu membantu para petani, karena tidak sebanding dengan kenaikan harga kebutuhan pokok di pasaran, serta belum diimbangi dengan jumlah produksi.

Sementara pantauan di pasaran sejak sebulan terakhir, harga kebutuhan pokok bergerak naik dampak dari kebijakan pemerintah menaikkan harga jual bahan bakar minyak.

Demikian, jumlah produksi karet selama dua bulan terakhir saja justru terjadi penurunan cukup tajam, karena pengaruh musim kemarau berkepanjangan.

"Kita berharap, kenaikan harga karet sekarang ini membawa angin segar pagi para petani, karena sejak dua pekan terakhir di wilayah Sumatera Selatan mulai musim penghujan yang akan memicu peningkatan jumlah produksi karet," kata beberapa petani di Desa Rambang Senuling, Kabupaten Muaraenim ketika dihubungi dari Palembang, Kamis.

Salah satu petani dari Desa Rambang Senuling, Musnadi mengatakan bahwa kenaikan harga karet sekarang menaruh harapan baru, karena sekarang mulai masuk musim penghujan yang akan berimbas peningkatan jumlah produksi karet.