Ribuan guru OKU hadiri peringatan Hari PGRI

id guru, hut pgri

Ribuan guru OKU hadiri peringatan Hari PGRI

Kadiknas OKU bacakan sambutan tertulis Kementerian Pendidikan Nasional pada upacara peringatan Hari Guru dan HUT PGRI di Baturaja, Selasa (Foto: antarasumsel.com/14/Edo Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Ribuan orang guru di Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan menghadiri upacara peringatan hari guru nasional dan hari PGRI ke 69 di Islamic Center Baturaja, Selasa.

Pantauan di lapangan, ribuan tenaga pengajar mulai tingkat SD, SMP, SMA, SMK dan Madrasah Aliyah di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) berkumpul di Islamic Center Baturaja menghadiri acara penting bagi kalangan guru tersebut.

Acara tersebut juga dihadiri beberapa pejabat di Pemerintahan Kabupaten OKU antara lain Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Mahyudin Helmi, Asisten I Mirdaili, Polres, Dandim 0403 dan unsur Muspida.

Kadiknas OKU Mahyudin Helmi dalam sambutan tertulis Kementrian Republik Indonesia mengatakan bahwa seluruh tenaga pendidik diharapkan dapat bersatu guna mengisi kemerdekaan dalam mencerdaskan anak bangsa.

Sebab, kata dia, guru merupakan pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, membimbing, mengarahkan dan melatih serta mengevaluasi peserta didik pada jenjang pendidikan anak sejak usia dini.

Ia menambahkan, tujuan pendidikan nasional untuk mengembangkan potensi perserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahklak mulia dan berilmu sehingga menjadi warga negara berguna bagi bangsa.

Dengan ditetapkan 25 November sebagai hari ulang tahun guru nasional, hendaknya dapat bersyukur dan menciptakan tenaga pengajar di dunia pendidikan yang lebih berkualitas.

"Mari kita wujudkan revolusi mental melalui penguatan peran strategis para guru," katanya.

Selain ribuan guru dan pejabat di Pemerintahan Kabupaten OKU, hadir dalam acara tersebut pencipta lagu Guruku Sayang, Sopian Soleh yang turut mengisi acara itu dengan membawakan lagu ciptaannya bersama sejumlah peserta didik di wilayah itu.