Palembang (ANTARA Sumsel) - Kawasan Ekonomi Khusus di Pelabuhan Laut Tajung Api Api, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan segera terwujud karena sekarang ini sedang diproses ganti rugi lahan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemerintah Provinsi Sumsel Permana di Palembang, Selasa mengatakan, pihaknya sekarang ini sedang memproses ganti rugi lahan setelah itu baru pelaksanaan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus.
Mudah-mudahan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tersebut mulai dilaksanakan pembangunannya pada 2015. KEK itu untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di daerah ini, ujarnya.
Di kawasan Ekonomi Khusus akan dibangun berbagai industri sehingga dapat menampung tenaga kerja yang lebih banyak. Oleh karena itu pihaknya sekarang sedang memproses ganti rugi lahan di kawasan tersebut sehingga pembangunannya dapat segera dilaksanakan.
Mengengai ganti rugi lahan sendiri, menurut dia, telah dipersiapkan dana yang dianggarakan pemerintah pusat pada 2015.
Ia mengatakan, pihaknya sedang mengevaluasi areal akan diganti rugi termasuk sosialisasi kepada warga yang memiliki lahan.
Pihaknya juga bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk melakukan survei dan pendataan kepemilikan lahan di kawasan tersebut. Bahkan pihaknya membentuk tim yang bertugas untuk mengevaluasi lahan akan diganti rugi, supaya Kawasan Ekonomi Khusus segera terealisasi, tambahnya.
Berita Terkait
3.345 orang menyeberang lewat Pelabuhan Tanjung Api Api pada H+3
Senin, 15 April 2024 18:38 Wib
Bupati Ogan Ilir shalat idul fitri di Tanjung Senai
Kamis, 11 April 2024 11:04 Wib
5.951 pemudik menyeberang lewat Pelabuhan Tanjung Api Api
Selasa, 9 April 2024 8:23 Wib
Balai Karantina Sumsel gelar operasi patuh karantina di Pelabuhan Tanjung Api Api
Kamis, 4 April 2024 23:55 Wib
Wabup Ogan Olir gelar safari ramadhan di Tanjung Batu
Minggu, 31 Maret 2024 16:51 Wib
Safari Ramadan ke Tanjung Lubuk, Pj Bupati OKI didaulat imami salat tarawih
Selasa, 19 Maret 2024 16:03 Wib
Polisi atur jalan Tanjung Senai OI kawal kendaraan lintasi banjir
Senin, 11 Maret 2024 23:38 Wib
Cium "Merah Putih", empat napi terorisme di Sumsel ikrar setia ke NKRI
Selasa, 5 Maret 2024 14:43 Wib