Palembang (ANTARA Sumsel) - PDAM Tirta Musi Palembang menyiagakan petugas khusus untuk segera mengalirkan air ketika listrik nyala guna mempercepat distribusi kepada pelanggan.
"Kami telah membentuk tim khusus untuk bersiaga sehingga ketika listrik nyala langsung menghidupkan pompa air dan segera didistribusikan kepada pelanggan," kata Direktur Operasional PDAM Tirta Musi Palembang Andi Wijaya, Sabtu.
Menurut dia, gangguan pendistribusian air bersih tersebut terjadi sejak Rabu (29/10) akibat pasokan listrik menurun.
Terhentinya, aliran air bersih itu, murni karena gangguan akibat pasokan listrik bermasalah, tambahnya.
Ia mengatakan, guna mengantisipasi pemadaman air secara total pihaknya telah mengoptimalkan tim siaga.
Dimana, setiap kali listrik nyala maka produksi air bersih langsung dilakukan, katanya.
Sebelumnya, Direktur Utama PDAM Tirta Musi Cik Mit menjelaskan, terjadinya penurunan tegangan listrik sehingga menyebabkan gangguan operasional intake Karang Anyar.
Akibat gangguan pada turbin milik PT PLN tersebut sejak kemarin Intake Karang Anyar tidak dapat beroperasi yang menyebabkan terjadinya pemadaman pasokan air bersih, ujarnya.
Dia menambahkan, sebanyak 108.992 saluran langsung air bersih ke pelanggan dari lima unit pelayanan tidak bisa dilakukan.
Kondisi tersebut terjadi sejak 29 Oktober dan diprediksi baru kembali normal pada 2 November, tambahnya.
Berita Terkait
Polrestabes Palembang petakan penanganan parkir liar
Selasa, 23 April 2024 19:15 Wib
Pemkot harapkan percepatan reforma agraria di Kota Palembang
Senin, 22 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Prabumulih kembali berlakukan senam pagi Jumat
Sabtu, 20 April 2024 8:41 Wib
Penjabat Wali Kota Palembang sidak pegawai usai libur lebaran
Selasa, 16 April 2024 19:01 Wib
Kota Palembang bikin stasiun pompa air atasi banjir akibat hujan
Sabtu, 13 April 2024 16:32 Wib
Pemkot Palembang kumpulkan Rp1,3 miliar zakat mal dari pegawai
Rabu, 10 April 2024 15:57 Wib
Pemkot Palembang bersihkan Jembatan Ampera sambut Lebaran
Selasa, 9 April 2024 18:39 Wib
Pemkot Palembang sedia Rp30 miliar perbaiki jalan imbas proyek IPAL
Senin, 8 April 2024 16:03 Wib