Produksi PT Semen Baturaja sesuai target

id semen, produksi semen, pt semen baturaja, pabrik semen, produksi semen sesuai target, target produksi, humas pt semen baturaja

Produksi PT Semen Baturaja sesuai target

PT Semen Baturaja (Antarasumsel.com/Grafis/Aw)

...Produksi tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, karena sekarang ini berhasil dilakukan peningkatan kapasitas produksi pabrik utama di Baturaja melalui proyek optimalisasi pabrik...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Produksi semen ketiga pabrik PT Semen Baturaja di wilayah Sumatera Selatan dan Lampung sejak Januari hingga Oktober 2014 ini berjalan lancar sesuai dengan target yang ditetapkan perusahaan.

"Kegiatan produksi dua pabrik di Sumsel yakni pabrik Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu dan pabrik Palembang, serta satu pabrik di Panjang, Lampung, berjalan lancar yakni rata-rata produksi sekitar 160.000 ton per bulan," kata Kepala Bagian Humas PT Semen Baturaja, Sahadi di Palembang, Selasa.

Dia menjelaskan kegiatan produksi tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, karena sekarang ini berhasil dilakukan peningkatan kapasitas produksi pabrik utama di Baturaja melalui proyek optimalisasi pabrik.

Perusahaan yang berkantor pusat di Kota Palembang ini secara bertahap berupaya meningkatkan produksi semen untuk memenuhi kebutuhan semen masyarakat setempat dan provinsi sekitar yang terus mengalami peningatan.

Untuk meningkatkan produksi semen, selain melakukan optimalisasi pabrik yang ada, sekarang ini tengah berupaya membangun beberapa pabrik baru.

Melalui proyek optimalisasi, produksi semen dapat bertambah hingga 800 ribu ton atau sesuai target perusahaan mencapai dua juta ton per tahun, serta pada 2016 bisa ditingkatkan menjadi 3,85 juta ton semen per tahun melalui pembangunan satu pabrik baru di Baturaja.

Peningkatan kapasitas produksi semen itu diharapkan bisa berjalan lancar sesuai rencana, sehingga nantinya seluruh kebutuhan semen untuk menunjang kegiatan pembangunan di wilayah Sumatera Selatan, dan beberapa daerah sekitar dapat dipenuhi secara maksimal, katanya.

Menurutnya, perusahaan semen milik negara ini memiliki kewajiban menjaga ketersediaan pasokan semen dalam negeri khususnya di Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) meliputi Provinsi Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Hasil produksi yang ada sekarang ini terkadang sering kurang, sehingga permintaan masyarakat tidak bisa dipenuhi secara maksimal.

Melalui upaya optimalisasi pabrik dan pembangunan beberapa pabrik baru, pihaknya optimististis kebutuhan semen masyarakat di wilayah Sumbagsel bisa dipenuhi secara maksimal, bahkan bisa dilakukan pengembangan pemasaran ke wilayah provinsi di Tanah Air lainnya bahkan ke luar negeri, kata Sahadi.