Marlan warga Baturaja ditemukan tewas gantung diri

id polres, polres oku

Marlan warga Baturaja ditemukan tewas gantung diri

Kapolres OKU AKBP Mulyadi SIk MH (Foto Antarasumsel.com/14/E Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Warga Kelurahan Sekar Jaya Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan digegerkan penemuan mayat tergantung di pohon rambutan, korban diketahui bernama Marlan (60) yang tinggal tidak jauh dari tempat kejadian.

Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Mulyadi di dampingi Kapolsek Baturaja Timur, AKP Sumaryono di Baturaja, Kamis membenarkan adanya penemuan korban gantung diri.

Menurut Kapolres, dari hasil penyelidikan sementara Marlan tewas sekitar tiga jam sebelum korban ditemukan oleh istri korban pada Rabu petang (15/10).

"Kita sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan beberapa barang bukti, di antaranya tali yang digunakan korban untuk gantung diri, surat wasiat, barang-barang berharga dan dompet diletkan di atas lemari es," katanya.

Korban diperkirakan nekad mengahiri hidupnya karena ada masalah pribadi, sementara untuk dugaan lain belum diketahui, serta tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Sementara, informasi di lapangan, korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon rambutan menggunakan tali nilon.

Korban ditemukan pertama kali oleh istrinya Murnimah (50), berikut sepucuk surat permohonan maaf dari korban yang diletakan di atas lemari es di rumahnya.

"Dari isi surat itu, Almarhum minta maaf dan mengatakan dirinya ada di kebun wak Kalam. Karena itu, ibu langsung nyari bapak ke kebun rambutan di belakang rumah tu," kata Ahmad anak korban dari istri pertama dihadapan penyidik Polres OKU.

Ahmad juga menambahkan, dirinya sudah empat hari tidak bertemu dengan korban, karena rumah bapak dengan dirinya berada jauh.

Namun sepengetahuannya, bapak tidak ada masalah yang menyebabkan korban nekad mengahiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Polisi yang datang ke lokasi Kejadian mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah Sakit Umum Daerah dr Ibnu Setowo Baturaja untuk dilakukan visum di kamar jenazah.

Dari hasil visum sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban dan diduga korban tewas murni karena gantung diri.