Palembang (ANTARA Sumsel) - Polda Sumatera Selatan hingga sekarang
sudah mengamankan 14 orang tersangka diduga melakukan pembakaran hutan
dan lahan di daerah tersebut.
Kepala Unit Tindak Pidana Tertentu Polda Sumsel Kompol Rocky Marpaung
saat rapat koordinasi penanggulangan bencana asap di Palembang, Senin
mengatakan, tersangka yang diamankan tersebut karena diduga telah
membakar lahan di empat lokasi.
Lokasi yang dibakar itu yakni dua di wilayah Kabupaten Ogan Komering
Ilir, satu di Ogan Ilir dan sisanya di Ogan Komering Ulu Timur.
Mengenai lahan yang terbakar tersebut di antaranya dikelola swasta
dan pribadi, katanya tanpa menyebutkan rinci nama perusahaan swasta
dimaksud.
Sementara mengenai lahan yang terbakar sendiri, menurut dia, pihaknya
hanya fokus pelaku pembakar lahan bukan luas areal tersulut api.
Ketika ditanya tentang kasus penangkapan sendiri, menurut dia, memang
ada yang tertangkap di lokasi pembakaran dan selebihnya pengembangan
berdasarkan laporan masyarakat.
Yang jelas pihaknya terus mengembangkan kasus tersebut kemungkinan adanya pelaku lain, ujar dia.
Sementara Kepala Dinas Kehutanan Sumsel Sigit Wibowo mengatakan,
memang pihaknya terus mengantisipasi atas terjadinya kebakaran hutan dan
lahan semak belukar termasuk perkebunan.
Pihaknya bekerja sama dengan instansi terkait supaya kebakaran tidak terjadi lagi, kata dia.
Sementara Kepala Dinas Perkebunan Sumsel Fachrurrozi mengatakan,
memang ada perkebunan sawit yang terbakar, tetapi belum diketahui
penyebabnya.
Beberapa waktu lalu terjadi kebakaran kebun kelapa sawit dan sekarang sedang diselidiki pihak aparat terkait.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumsel Yulizar Dinoto
mengatakan, dalam melaksanakan pemadaman pihaknya dibantu aparat TNI,
Polri termasuk anggota lainnya.
Begitu juga heli untuk melakukan bom air juga dikerahkan dalam memadamkan titik api di wilayah Sumsel, tambah dia.
Berita Terkait
Peringati Hari Hutan Sedunia 2024 Pertamina tanam 100 pohon di Sumsel
Selasa, 26 Maret 2024 1:05 Wib
Harimau kesasar ke area pembangkit listrik, BKSDA pastikan sudah kembali ke hutan lindung
Minggu, 24 Maret 2024 15:00 Wib
Cegah karhutla, Pemerintah intensifkan pembasahan gambut
Kamis, 14 Maret 2024 15:37 Wib
Menuai manisnya madu kelulut di jantung Borneo
Senin, 29 Januari 2024 11:51 Wib
Terdampak hujan, harga madu hutan naik
Minggu, 28 Januari 2024 11:31 Wib
Menyoal pemanfaatan hutan untuk kemakmuran rakyat
Senin, 22 Januari 2024 19:58 Wib
Unsri gelar FGD telusuri penyebab kebakaran berulang di tiga titik Kabupaten OKI Sumsel
Jumat, 29 Desember 2023 7:51 Wib
Rekreasi ke Taman Hutan Punti Kayu
Selasa, 26 Desember 2023 19:31 Wib