Kecelakaan di OKU turun 50 persen

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Kasus kecelakaan lalu lintas yang tercatat di Kepolisian Resor Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, menurun drastis mencapai lebih dari 50 persen hingga September 2014, jika dibandingkan dengan 2013.

Kapolres ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Mulyadi didampingi Kasat Lantas AKP Irwan Andeta di Baturaja, Kamis, mengatakan bahwa hingga akhir September 2014 pihaknya hanya mencatat sebanyak 51 kasus kecelakaan lalu lintas.

Dari jumlah tersebut korban meninggal dunia menurun yakni 24 orang, sementara korban luka berat 9 orang dan 50 orang mengalami luka ringan dengan nilai kerugian material sebanyak Rp227.800.000.

Angka kecelakaan lalu lintas tersebut mengalami penurunan drastis lebih dari 50 persen jika dibandingkan 2013 yakni tercatat sebanyak 118 kasus dengan korban meninggal sebanyak 77 orang, luka berat 34 orang dan korban luka ringan 80 orang dengan nilai kerugian sebesar Rp814.900.000.

"Penurunan angka kecelakaan lalu lintas ini tidak terlepas dari upaya penindakan tegas maupun cara simpatik yang kami terapkan kepada para pengendara bermotor roda dua maupun roda empat saat berkendaraan di jalan raya," katanya.

Sementara angka kecelakan dengan korban terbanyak termasuk yang meninggal dunia, banyak dari kawasan Baturaja Timur dan Kecamatan Semidang Aji.

Dikemukakannya, pihaknya selalu melakukan razia bagi para pengguna sepeda motor karena masih sangat kurang mematuhi peraturan lalu lintas.

Hal tersebut, kata dia, terbukti dengan banyaknya penindakan tilang (bukti pelanggaran-red) selama 2014 sebanyak 4.651 tilang dan 1.478 teguran. Selama kurun waktu hingga akhir September dengan rata -rata para pelanggar dari kalangan swasta tercatat 2.091 disusul buruh 1.029, pelajar 982 dan PNS 549 pelanggar.

"Kami berharap warga OKU terus mentaati peraturan lalu lintas, gunakan kelengkapan kendaraan seperti helm, kaca spion, dan kelangkapam lainnya," kata Kapolres.