Ribuan petani Sumsel aksi damai hari tani

id aksi unjuk rasa, petani sumsel, aksi damai, hari tani nasional, hari tani, petani

Ribuan petani Sumsel aksi damai hari tani

Aksi damai petani dan aktivis lingkungan. (Foto Antarasumsel.com/14/Yudi Abdullah)

...Massa petani serta aktivis lingkungan dan pejuang Hak Asasi Manusia (HAM) Sumsel itu melakukan aksi damai dengan mengawali jalan kaki (long march) dari Sekretariat Walhi Sumsel...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Sekitar 1.000 petani dari sejumlah kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan bersama aktivis lingkungan dan pejuang Hak Asasi Manusia (HAM), Rabu, melakukan aksi damai untuk memperingati Hari Tani Nasional 2014 di Palembang.

Petani dari Kabupaten Ogan Ilir, Muara Enim, Banyuasin, dan Musi Banyuasin yang tergabung dalam Serikat Petani Sriwijaya, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Sumsel, bersama aktivis lingkungan dan pejuang Hak Asasi Manusia (HAM) yang tergabung dalam Walhi, Syarikat Hijau Indonesia (SHI), dan Mahasiswa Hijau Indonesia (MHI) Sumsel, melakukan aksi damai turun ke jalan dan menyampaikan sejumlah tuntutan kepada DPRD dan kanwil BPN Sumsel.

Massa petani serta aktivis lingkungan dan pejuang Hak Asasi Manusia (HAM) Sumsel itu melakukan aksi damai dengan mengawali jalan kaki (long march) dari Sekretariat Walhi Sumsel.

Koordinator aksi Dedek Chaniago mengatakan, dalam aksi ini disampaikan beberapa tuntutan seperti hak atas tanah dan lingkungan hidup yang layak, jaminan keamanan tanah, stop kriminalisasi petani dan aktivis lingkungan, serta pernyataan sikap terutama berkaitan dengan masalah sengketa agraria yang dihadapi petani dengan perusahaan perkebunan, baik milik swasta maupun pemerintah.

Melalui aksi dalam rangka peringatan hari tani tersebut, diharapkan wakil rakyat dan pemerintah daerah setempat dapat memberikan perhatian lebih terhadap permasalahan yang dihadapi para petani serta membantu mencarikan solusi yang tepat.

Hingga kini masih banyak permasalahan yang dialami petani terutama terkait dengan sengketa agraria belum diselesaikan dengan baik oleh pemerintah dan pihak berwenang.

Aktivis lingkungan dan pejuang hak-hak petani di Sumsel akan terus membantu petani memperjuangkan penyelesaian masalah sengketa agraria yang hingga kini masih belum berakhir sehingga hak-hak petani dapat dikembalikan dan dapat meningkatkan taraf kehidupan mereka, ujar Dedek.