Pemkab OKU Timur bangun fasilitas air bersih

id pdam, fasilitas air bersih

Pemkab OKU Timur bangun fasilitas air bersih

Instalasi pengelolaan air bersih (Foto Antarasumsel.com/14/Nila Fuadi/Aw)

Martapura (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan pada 2014 menganggarkan dana sebesar Rp6 milIar untuk membangan fasilitas air bersih di perbatasan OKU dan OKU Timur.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Ir H Herwan di Martapura, Rabu mengatakan bahwa fasilitas air bersih tersebut diperuntukkan bagi masyarakat di Kecamatan Madang Suku I, II dan Madang Suku III serta warga yang mengalami kesulitan air bersih daerah transmigrasi unit 5 perbatasan kabupaten OKU dan OKU timur.

Dikatakannya, dana Rp6 miliar itu dikucurkan untuk pembuatan jaringan perpipaan air bersih dari tempat pengolahan menuju rumah tangga konsumen di tiga kecamatan.

"Tahun ini kita kerjakan untuk 515 unit saluran rumah tangga yang ditargetkan awal 2015 sudah bisa digunakan," jelasnya.

Menurut dia, 515 unit saluran rumah tangga tersebut merupakan masyarakat Kabupaten OKU Timur, namun warga OKU Induk yang tinggal di sekitar kota dapat menggunakan jasa air bersih telah disediakan.

Dikemukakannya, selain dana yang disipakan tersebut, Pemkab OKU Timur dari mata anggaran Dinas PU Cipta Karya juga menganggarkan pembangunan intake dan pengolahan dibantu dana APBN dan dari Balai Besar Sumber Daya Air wilayah Palembang.

Mengenai air bersih, menurut dia, tentu ini hak setiap masyarakat, artinya warga OKU yang tinggal di tiga kecamatan tersebut diprioritaskan karena masih terjangkau oleh sumber air bersih disediakan.

Sementara, lanjut Herwan, sejauh ini masyarakat Kecamatan Madang Suku I, II dan III menggunakan air Sungai Banding sebagai sarana air bersih, khususnya disaat musim kemarau.

Dari aliran sungai, PDAM OKU Timur mendapatkan air baku yang akan diolah di unit pengolahan air telah dibangun oleh pemerintah.

"Ini program jangka panjang hingga lima tahun ke depan, tahun 2015 ditargetkan mampu memenuhi kebutuhan air bersih rumah tangga hingga 1.000 unit saluran baru," ujarnya.