Baturaja (ANTARA Sumsel) - Aksi pencurian di Kelurahan Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan dilakukan kawanan penjahat menggasak isi Indomaret hingga kerugian mencapai Rp5 juta.
Informasi yang diterima di lapangan, Jumat, kawanan pencuri yang diperkirakan lebih dari satu orang ini terjadi Kamis dinihari, dan melarikan puluhan pak rokok berbagai merek setelah sebelumnya berusaha membongkar brankas namun gagal karena memiliki sistem kunci kombinasi.
"Saya mengetahui kejadian ini sekitar pukul 06.00 WIB saat hendak membuka indomaret. Saat itu saya lihat gembok garasi penutup indomaret sudah tidak ada dan di dalam sudah mendapati meja kasir berantakan serta seluruh rokok yang masih dalam bentuk slop hilang," kata Kepala Indomaret, Geri (25) di hadapan polisi yang melakukan olah tempat kejadian (TKP) di Baturaja, Jumat.
Beruntung kawanan perampok tidak bisa membuka brangkas tempat penyimpanan uang hasil penjualan barang, kata Geri.
Menurut dia, memang kawanan pelaku sudah masuk dalam ruang brankas, namun mereka tak berhasil membukanya.
"Brankas kita tidak diambil mereka pak, karena ada kombinasi kunci, mungkin itu yang membuat mereka kesulitan membukanya, hanya saja seluruh rokok dalam lemari habis dibawa mereka," kata Geri seraya menambahkan tidak tahu berapa persis kerugian, namun bisa ditaksir sekitar Rp5 juta.
"LCD TV hampir juga dibawa, sudah diturunkan ke bawah, namun tidak jadi diambil," katanya.
Ketika ditanya, rekaman CCTV toko, ia menjawab alat monitor toko tidak berfungsi sejak dua tahun belakangan. Sebanyak enam unit CCTV sudah tidak berfungsi lagi.
Kapolres OKU AKBP Mulyadi di dampingi Kepala Unit Pidana Umum (Pidum) Iptu Yuliko mengungkapkan, pihaknya belum dapat mengetahui kronologis kejadian.
Demikian, berapa jumlah kawanan penjahat tersebut, serta kerugian materi dan apa yang dikuras di indomaret itu, masih menunggu laporan dari tim pemeriksa, katanya
"Kita belum tahu, kita menunggu hasil dari tim pemeriksa, karena mereka yang mengolah tempat kejadian perkara. Kita baru menanyakan apakah ada yang tahu atau melihat pencurian tersebut kepada warga sekitar, namun semuanya menjawab tidak ada yang tahu," kata Kapolres.
Meurut Kapolres, pihaknya juga sudah memeriksa sidik jari seluruh karyawan indomaret tersebut, karena ada beberapa sidik jari yang menempel dibagian meja kasir.
"Sidik jari seluruh karyawan sudah kita periksa, tinggal menunggu hasil kecocokan saja," kata Yuliko menambahkan.
Berita Terkait
Kapolres OKU minta warga untuk waspada musibah kebakaran
Jumat, 29 Maret 2024 12:10 Wib
Karena malu SN nekat bunuh dan buang bayinya ke aliran sungai
Kamis, 28 Maret 2024 9:12 Wib
Polisi: Nelayan jangan gunakan bom saat melaut
Selasa, 26 Maret 2024 11:53 Wib
Buntut utang piutang, seorang pria dipukul dan disekap
Senin, 25 Maret 2024 23:40 Wib
Polisi selidiki kasus perampokan dan pembunuhan sadis
Minggu, 24 Maret 2024 0:06 Wib
Polres OKU sita 37 unit sepeda motor yang digunakan balap liar
Sabtu, 23 Maret 2024 22:38 Wib
Lintasi OKU, angkutan batu bara pelanggar batas waktu operasional ditindak
Sabtu, 23 Maret 2024 0:05 Wib
Polres OKU Selatan gencarkan patroli hunting sepanjang Ramadhan
Jumat, 22 Maret 2024 21:59 Wib