Palembang (ANTARA Sumsel) - Tim Pelita Bandung Raya berhasil mengalahkan tim tuan rumah Sriwijaya FC pada pertandingan Indonesia Super League di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Minggu sore dengan skor 2-1.
Sejak dimulainya pertandingan, kedua tim sama-sama tampil menyerang. Di awal babak pertama Pelita Bandung Raya (PBR) berhasil menepis beberapa serangan tim tuan rumah hingga akhirnya gawang Sriwijaya FC dijebol Bambang Pamungkas di menit 20' melalui heading kerasnya yang memanfaatkan crosing dari M Rifan dengan kedudukan 1-0.
Meski tertinggal, Laskar wong kito (julukan tim Sriwijaya FC-red) mencoba membalas hingga Youhanis Nabar dijatuhkan di areal kotak terlarang.
Penyerang Sriwijaya FC, Lancine Kone ditunjuk sebagai algojo dengan tendangan kerasnya yang tak mampu ditepis kiper PBR, Denis Romanovs skor menjadi imbang 1-1. Hingga turun minum skor imbang tersebut tetap bertahan.
Selanjutnya, pada babak kedua tim tamu berhasil mengejutkan publik tuan rumah pada menit ke 86, Kapten PBR Bambang Pamungkas kembali sukses melepaskan heading mautnya yang tak mampu dibendung Kiper Sriwijaya FC, Fauzi Toldo sehingga merubah skor menjadi 2-1 untuk tim anak asuhan pelatih Dejan Antonic itu.
Skor kemenangan PBR atas Sriwijaya FC tersebut bertahan hingga wasit memimpin pertandingan meniup peluit terakhir.
"Kami sangat puas dengan hasil ini, poin penuh merupakan diluar dugaan kami, karena kami yakin Sriwijaya FC tim yang kuat dan sulit dikalahkan di kandang sendiri," ujar pelatih PBR Dejan Antonic pada temu pers usai pertandingan.
Menurut dia, meskipun sempat terganggu dengan isu main mata tuan rumah di pertandingan hari itu, namun PBR percaya diri untuk bermain baik sampai akhir kompetisi.
Di kesempatan sama Pelatih Sriwijaya FC Subangkit mengungkapkan kekalahan sore itu tak lepas dari kondisi tim yang kritis dan banyaknya pemain absen karena cidera dan akumulasi kartu kuning.
"Absen banyak pemain sangat mempengaruhi performa tim," ungkap dia.
Susunan pemain Sriwijaya FC: Fauzi Toldo (PG), M Hamzah, Ahmad Sumardi, Rishadi,Jeky Arisani, Asri Akbar (K), Vendry Mofu, Frank Ongfiang, Syakir Sulaiman, Youhanis Nabar, dab Lancine Kone.
Sementara PBR: Denis Romnanovs, Boban Nikolic, Hermawan, M Rifan,Diaz Angga, Rizky Pellu, Kim Jefry, Agus Indra (Iman Faturohman), David Laly (Wawan Febrianto), TA Musafry (Nova Arianto), dab Bambang Pamungkas.
Berita Terkait
Berawal dari tempat parkir, dua kelompok pria di Bandung tawuran sebabkan satu tewas
Sabtu, 20 April 2024 13:33 Wib
Polisi selidiki temuan mayat terkubur dalam rumah
Selasa, 16 April 2024 14:31 Wib
Seorang ayah aniaya anak tirinya hingga tewas
Minggu, 7 April 2024 18:52 Wib
Masih ada tiga korban longsor Bandung Barat yang masih tertimbun
Jumat, 29 Maret 2024 15:01 Wib
Korban banjir meninggal di Bandung Barat bertambah jadi empat orang
Rabu, 27 Maret 2024 11:03 Wib
11 korban longsor di Bandung Barat dinyatakan hilang
Senin, 25 Maret 2024 22:55 Wib
Pemkab Muba gandeng Tel-U Bandung untuk program bea siswa gratis
Sabtu, 23 Maret 2024 10:25 Wib
Ditetapkan tersangka oleh KPK, Sekdakot Bandung mundur
Kamis, 14 Maret 2024 22:00 Wib