PHRI Sumsel turunkan kelas hotel jika tak jaga kualitas

id phri susmel, kelas hotel, turunkan kelas bagi hotel tak jaga kualitas, kualitas, phri

PHRI Sumsel turunkan kelas hotel jika tak jaga kualitas

Ketua PHRI Sumsel Herlan Aspiudin (Foto Antarasumsel.com/Yudi Abdullah)

...Kualitas pelayanan dan fasilitas perlu tetap dipelihara dengan baik guna memberikan kenyamanan kepada pengguna jasa dan menjaga kelas hotel agar tidak terkena sanksi penurunan...
Palembang (ANTARA Susmel) - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Selatan (Sumsel) meminta pengelola hotel setempat terus menjaga kualitas pelayanan dan fasilitas pendukung, karena akan semakin banyak kegiatan berskala nasional dan intenasional diselengarakan di daerah itu.

"Kualitas pelayanan dan fasilitas perlu tetap dipelihara dengan baik guna memberikan kenyamanan kepada pengguna jasa dan menjaga kelas hotel agar tidak terkena sanksi penurunan," kata Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) PHRI Sumsel, Herlan Aspiudin di Palembang, Jumat.

Ia meminta pengelola hotel tidak cepat puas dengan sertifikasi standar kelas yang telah dikantongi selama ini, karena jika kualitas pelayanan dan fasilitas suatu hotel menurun akan dikenakan sanksi penurunan kelas misalnya hotel bintang empat diturunkan kelasnya menjadi bintang tiga dan seterusnya.

Sertifikasi standar kelas hotel memiliki batas waktu tiga tahun, jika masa batas waktunya berakhir akan ditinjau ulang oleh Tim PHRI apakah masih tetap layak menyandang kelas yang diberikan semula atau justru diturunkan kelasnya.

"Hotel yang telah mengantongi sertifikasi kelas bintang bukannya tidak mungkin bisa diturunkan hingga ke kelas melati jika standar mutu manajemen, pelayanan dan fasilitas pendukungnya tidak dipelihara dengan baik atau kualitasnya merosot tajam," ujarnya.

Begitu juga sebaliknya, jika pengelola hotel mampu meningkatkan kualitas pelayanan dan fasilitas hotel, Herlan menyatakan Tim PHRI akan memberikan apresiasi atau penghargaan dengan meningkatkan standar kelasnya misalnya dari bintang satu ke bintang dua atau lebih tinggi sesuai dengan standar yang ditentukan.

Dia menjelaskan dalam rangka pembinaan dan memotivasi pengelola hotel, sekarang ini pihaknya melakukan evaluasi atau penilaian beberapa hotel yang tersebar di Kota Palembang serta beberapa kabupaten dan kota di Sumsel yang hampir habis batas waktu sertifikasi kelasnya.

"Dalam proses evaluasi tersebut diharapkan hotel yang hampir habis masa berlaku sertifikasi kelasnya itu dapat mempertahankan kualitas pelayanan dan fasilitas pendukung yang ditetapkan bahkan akan didorong lebih baik lagi," kata Herlan Aspiudin.