Pimpinan MPR terima kunjungan senator AS terkait pilpres

id senator as lakukan pertemuand engan pimpinan mp terkait pilpres, pilpres, senator, mpr

Pimpinan MPR terima kunjungan senator AS terkait pilpres

Gedung MPR/DPR RI (FOTO ANTARA)

...Senator AS juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan pemilu presiden dan wakil presiden 2014 yang dinilai sukses...
Jakarta (ANTARA Sumsel) - Pimpinan MPR RI menerima kunjungan Senator Amerika Serikat (AS) yakni John McCain dan Sheldon Whitehouse yang didampingi Duta Besar AS untuk Indonesia Robert O Blake.
        
Pertemuan berlangsung tertutup di ruang rapat pimpinan MPR RI di Gedung MPR/DPR/DPD yang berlangsung selama sekitar satu jam.
        
Sedangkan delegasi Senotor AS didampingi oleh Duta  Besar AS untuk Indonesia Robert O Blake dan staf Keduataan besar AS di Jakarta Craig Hall, Staf John MacCain yakni Christian Brose dan  Elizabeth
O'Bagy serta staff Sheldon yakni Lacy Dwyer.
        
Pimpinan MPR RI yang hadir yakni Ketua MPR RI Sidarto Danusubroto dan didampingi Wakil Ketua MPR RI Melani Leimena Suharli, Hajriyanto Y Thohari dan Farhan Hamid dan Dimyati Natakusumah.
        
Ketua MPR RI, Sidarto Danusubroto mengatakan, dalam pertemuan tersebut cukup banyak hal yang diperbincangkan antara lain, seputar proses demokrasi pada penyelenggaraan pemilu presiden 2014 serta isu
munculnya gerakan pembentukan Islamic State Iraq and Syiria (ISIS).
        
"Pada pertemuan itu Senator AS dan Dybes AS menyampaikan harapan kepada Indonesia ke depan," kata Sidarto Danusubroto, usai pertemuan tersebut.
        
Sidarto menjelaskan, pada pertemuan tersebut, Senator AS juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan pemilu presiden dan wakil presiden 2014 yang dinilai sukses.
        
"Senator AS mengagumi demokrasi yang berkembang di Indonesia sebagai negara muslim terbesar," tegasnya.
        
Menurut Sidarto, Senator AS juga berharap agar hubungan antara Indonesia dengan Amerika Serikat berjalan semakin baik, terutama di bidang pertahanan, ekonomi, sosial, dan lainnya.
        
Terkait isu ISIS, menurut Sidarto, Senator As meminta agar Indonesia waspada terhadap ISIS.
        
"Pada pertemuan itu, saya jelaskan bahwa Indonesia juga menyatakan ISIS sebagai gerakan ilegal," katanya.