Pemprov Sumsel tuan rumah Hari Pangan sedunia

id hari pangan, sumsel tuan rumah hari pangan

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dipercaya menjadi tuan rumah peringatan hari pangan se dunia pada 2015 sesuai hasil rapat di Jakarta beberapa waktu lalu.

Dipercayanya Sumsel sebagai tuan rumah hari pangan se dunia berdasarkan hasil rapat di Jakarta beberapa waktu lalu, kata sfaf ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan Muslim di Palembang, Senin.

Selain itu dipercayakanya Sumsel menjadi tuan rumah peringatan hari pangan se-dunia karena peran aktif pemerintah provinsi setempat dibidang pertanian dan ketahanan pangan serta untuk menunjang program difersifikasi pangan.

Jadi berbagai langkah persiapan telah dilakukan Pemerintah Provinsi Sumsel dalam menyambut peringatan tersebut di antaranya dengan menggelar rapat pembahasan persiapan peringatan hari pangan se-dunia ke 35 tahun 2015.

Peringatan hari pangan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian masyarakat internasional akan pentingnya penanganan pamasalah pangan baik di tingkat global, regional dan khususnya tingkat nasional.

Selain itu untuk memperkokoh solidaritas antarbangsa dalam usaha memberantas kekurangan pangan dan gizi yang masih dialami sebagian penduduk dunia terutama di negara berkembang.

Sementara manfaat yang dapat diambil dari kegiatan ini di antaranya masyarakat luas mengetahui peran pemerintah, swasta, perguruan tinggi, dan masyarakat dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Selain itu tumbuhnya kesadaran seluruh lapisan masyarakat terhadap potensi sumber daya alam, serta tantangan dalam mewujudkan ketahanan pangan terkait dengan berbagai faktor yang mempengaruhinya.

Sebelumnya Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumsel Dr Amruzi Minha Ms dalam paparannya mengatakan, peringatan hari pangan se-dunia akan berlangsung selama lima hari dengan puncak acara pada  16 Oktober 2015.

Dalam peringatan tahunan ini akan menampilkan berbagai rangkaian kegiatan seperti seminar, pameran dan bazar produk pertanian, perlombaan, pengabdian masyarakat, publikasi serta penyiaran.

Selain itu gelar teknologi, pemberian penghargaan pada petani, nelayan, kehutanan teladan termasuk pemberian bantuan kepada petani berupa bibit, peralatan pertanian dan lain-lain.