Aktivitas bongkar muat pelabuhan Palembang meningkat

id pelindo, pelayanna jasa kepelabuhan, meningkat, bingkar muat, peti kemas

Aktivitas bongkar muat pelabuhan Palembang meningkat

Ilustrasi - Aktivitas bongkar muat di terminal peti kemas. (FOTO ANTARA)

...Peningkatan kunjungan kapal dan aktivitas bongkar muat barang di pelabuhan Sungai Musi dipengaruhi faktor pendukung meningkatnya perekonomian di wilayah Sumsel...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Aktivitas bongkar muat barang peti kemas dan non-peti kemas di Pelabuhan Boom Baru Palembang, Sumatera Selatan pada semester pertama 2014 (Januari-Juni) mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Berdasarkan data dalam semester pertama 2014 ini terjadi peningkatan aktivitas bongkar muat di pelabuhan Boom Baru sekitar 1,5 persen dari periode yang sama tahun 2013," kata Advisor Humas, Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PT Pelindo II Cabang Palembang, Fransiska Riana S, Kamis.

Dia menjelaskan, secara keseluruhan aktivitas bongkar muat barang impor dan antarpulau selama enam bulan terakhir tercatat 1.594 unit dengan 3.489.152 GT meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 1.513 unit dengan 3.317.438 GT.

Peningkatan aktivitas bongkar muat tersebut didukung adanya kegiatan pengembangan jasa pelayanan kepelabuhan dan penambahan areal lapangan penampungan/penumpukan peti kemas yang dilakukan secara bertahap sejak dua tahun terakhir.

Selain itu, peningkatan kunjungan kapal dan aktivitas bongkar muat barang di pelabuhan Sungai Musi dipengaruhi faktor pendukung meningkatnya perekonomian di wilayah provinsi yang memilik 17 kabupaten dan kota ini, katanya.

Menurut dia, kondisi pelayanan jasa kepelabuhan yang berjalan cukup baik selama ini, diharapkan ke depan bisa lebih baik lagi dan tidak terdapat hambatan, mengingat sekarang ini mulai memasuki musim kemarau dan kondisi alur pelayaran Sungai Musi mengalami pendangkalan.

Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kapal yang akan melakukan bongkar muat di pelabuhan Boom Baru dapat masuk ke perairan Sungai Musi.

Karakter alam Sungai Musi memiliki sejumlah titik yang mengalami pendangkalan sehingga pada kondisi surut terutama pada musim kemarau kedalamannya bisa minus maksimal hanya enam meter.

Namun kondisi tersebut tidak mengganggu lalu lintas kapal yang akan masuk ke Pelabuhan Boom Baru, karena pelayarannya dikawal oleh petugas kepanduan.

Pelayaran kapal dari muara Sungai Musi hingga ke Pelabuhan Boom Baru membutuhkan waktu sekitar lima jam, berdasarkan perhitungan petugas kepanduan, air sungai akan kembali pasang ketika kapal melalui alur yang mengalami pendangkalan sehingga kapal bisa berlayar dengan aman.

Melihat kondisi tersebut dan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, secara umum musim kemarau tidak akan menimbulkan dampak terganggunya lalu lintas kapal yang akan melakukan bongkar muat di dermaga peti kemas dan konvensional pelabuhan sungai yang dikelola PT Pelindo II Cabang Palembang ini, kata Fransiska.