Imigrasi Palembang siapkan tiga tim proses paspor haji

Palembang (ANTARA Sumsel) - Kantor Imigrasi Kelas I Palembang menyiapkan tiga tim untuk melayani pembuatan paspor calon jamaah haji dari lima kabupaten dan kota di Sumatera Selatan untuk keberangkatan pada musim haji 1435 Hijriah/2014 Masehi.

"Kami telah menyiapkan tiga tim yang mulai melayani pembuatan paspor haji bagi masyarakat di Kota Palembang, Kabupaten Banyu Asin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir dan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sejak pertengahan Juni lalu," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Palembang Bogi Widiantoro, Jumat.

Dia menjelaskan, pada musim haji tahun ini, ada 2.500 calon jamaah yang akan dilayani pembuatan paspornya dari 5.040 orang yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah, karena sebagian sudah memiliki paspor sehingga tidak perlu lagi membuat paspor baru,

Sejak dimulainya pelayanan pembuatan paspor haji hingga kini telah diselesaikan 50 persen lebih paspor calon jamaah haji dari target yang ditetapkan tersebut, sedangkan dalam proses foto sekarang ini sebanyak 700 orang.

Melihat perkembangan pelayanan tersebut dan kondisi sebagian calon jamaah haji sudah memiliki paspor, pihaknya optimistis pelayanan pembuatan paspor dapat diselesaikan sebelum batas waktu pelayanan yang ditetapkan pada Agustus 2014, katanya.

Menurut dia, untuk melakukan perjalanan ibadah haji beberapa tahun ini tidak lagi menggunakan paspor khusus, bagi yang telah memiliki paspor dan pada saat musim haji masa berlakunya belum habis tidak perlu repot untuk membuat paspor baru karena sesuai ketentuan tetap bisa digunakan.

Sedangkan bagi masyarakat yang belum memiliki paspor, pihaknya mengimbau untuk segera mengurusnya dengan mengikuti jadwal yang ditetapkan secara bersama oleh petugas Kementerian Agama masing-masing daerah dan petugas Kantor Imigrasi Palembang.

Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada CJH dan tidak mengganggu pelayanan kepada masyarakat umum, disiapkan loket khusus pelayanan paspor haji yang seperti biasanya dibuka setiap hari sesuai jadwal yang ditetapkan mulai pukul 14.00-17.00 WIB.

Pelayanan pembuatan paspor haji tersebut akan diupayakan secara maksimal hingga di luar hari kerja seperti Sabtu termasuk hari libur.

Melalui upaya pelayanan maksimal dengan tiga tim beranggotakan 45 personel, diharapkan jika ada CJH yang tidak memiliki waktu mengurus paspornya pada hari kerja dapat menyesuaikan waktunya di luar jam kerja atau pada hari libur akhir pekan, kata Bogi.