Baturaja (ANTARA Sumsel) - Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Ogan
Komering Ulu, Sumatera Selatan menghentikan suplai air ke pelanggan di
daerah itu selama empat hari, karena akan memasang fasilitas meteran di
instalasi pengolahan air Tanjung Baru.
"Pelanggan diimbau agar menyediakan stok dan menghemat pemakaian air
bersih selama pembangunan dan pemasangan meteran baru," kata Direktur
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ogan Komering Ulu (OKU) Jufri Oesman
melalui Kabag Teknik Asril di Baturaja, Jumat.
Dikatakannya, pemasangan meteran air (Water Meter) di instalasi
pengolahan air (IPA) Tanjung Baru itu, rencananya dilakukan selama empat
hari mulai 13-16 Mei 2014.
Dijelaskannya, selama proses pemasangan meteran, pasokan air bersih
ke rumah pelanggan dipastikan akan terganggu dan diharapkan masyarakat
khususnya di wilayah perbaikan agar menghemat pemakaian air supaya tidak
kekurangan.
"Mulai sekarang diharapkan pelanggan menyimpan air untuk persedian selama proses pemasangan meteran baru," ujarnya.
Dikemukakannya, jumlah yang akan dipasang sebanyak tiga unit dari
total sembilan meteran air akan dikerjakan tersebut, yakni merupakan
program bantuan dari dana APBN 2014 ke PDAM OKU.
"Kesembilan unit meteran air siap dipasang di setiap unit PDAM dari ibukota Kecamatan (IKK)," katanya.
Selain itu lanjut dia, PDAM OKU juga mendapat pompa kapasitas 50
liter oer detik sehingga bantuan yang didapat pada tahun ini mencapai
sekitar Rp1 miliar.
"Minggu depan rencananya pemasangan meteran air baru dimulai dari
Unit Tanjung Baru dilanjutkan di Unit Bakung, kemudian Unit Tanjung
Agung," ujar Asril.
Dijelaskannya, fasilitas akan dipasang itu berfungsi untuk mengatur
debit air bersih dikeluarkan PDAM kepada pelanggan, karena selama ini
petugas hanya melakukan hitungan secara manual dengan rumusan yang ada.
Untuk pemasangan di unit Tanjung Baru terbilang cukup banyak, yakni memasang tiga unit meteran untuk tiga pipa distribusi.
Namun ketiga meteran ersebut memiliki diameter yang berbeda.
"Satu unit diameternya 150 melimeter (mm), sementara dua unit lainnya 200 mm," ungkapnya.
Berita Terkait
Menadah air hujan jaga kearifan lokal untuk kehidupan
Kamis, 18 April 2024 16:40 Wib
PDAM Ogan Komering Ulu: Kebutuhan air bersih aman selama kemarau
Sabtu, 21 Oktober 2023 19:15 Wib
PDAM Ogan Komering Ulu gandeng Kejaksaan tekan tunggakan pelanggan
Kamis, 12 Oktober 2023 16:57 Wib
PDAM OKU gelar bantuan air bersih gratis
Rabu, 11 Oktober 2023 20:58 Wib
PDAM Tirta Raja pastikan kebutuhan air bersih pelanggan aman
Jumat, 22 September 2023 18:00 Wib
PDAM OKU Sumsel jaga pasokan air bersih lancar saat kemarau
Sabtu, 16 September 2023 19:19 Wib
Pemkot Palembang respons aspirasi peningkatan pelayanan air bersih
Rabu, 13 September 2023 0:39 Wib
PDAM Tirta Musi Palembang berikan sinyal naikkan tarif air bersih
Jumat, 8 September 2023 20:50 Wib