Pengrajin binaan BNI ikuti "Inacraft 2014 "

id innacraft, pengrajin binaan bni, diajak ikuti inacraft, pameran kerajinan

 Pengrajin binaan BNI ikuti "Inacraft 2014 "

Ilustrasi - Pameran.(Foto Antarasumsel.com/13/Feny Selly/Aw)

...Tahun 2014 merupakan ke-10 kalinya BNI mendukung Inacraft sejak tahun 2005. Langkah ini merupakan bukti keseriusan BNI dalam mendukung pelaku usaha yang tengah beranjak membesar...
Jakarta (ANTARA Sumsel) - BNI mengajak para pengrajin yang menjadi mitra binaannya dari kelompok usaha mikro, kecil, dan menengah yang memiliki potensi bisnis menjanjikan ke ajang pameran kerajinan terbesar di Indonesia, Inacraft 2014, pada 23-27 April 2014.    
   
Corporate Secretary BNI Tribuana Tunggadewi mengatakan, terdapat 29 mitra binaan BNI dari berbagai wilayah di Indonesia yang diajak untuk memamerkan produk-produk kerajinan bermutu dengan harapan akan terbuka pasar baru bagi pengembangan bisnis kerajinan mereka.
       
"Tahun 2014 merupakan ke-10 kalinya BNI mendukung Inacraft sejak tahun 2005. Langkah ini merupakan bukti keseriusan BNI dalam mendukung pelaku usaha yang tengah beranjak membesar dengan berusaha melakukan penetrasi pasar baru," kata Tunggadewi saat mendampingi Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo dalam kunjungan ke stand-stand Mitra Binaan BNI di Inacraft 2014, Jakarta, Rabu.
       
Perhelatan tahunan itu dibuka secara resmi oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga berkesempatan hadir mengunjungi stand  Mitra Binaan BNI.
       
Ke-29 mitra binaan BNI memamerkan beragam produk kerajinan yang unik, kreatif, dan khas sesuai dengan daerah asalnya. Sebut saja Tenun Songket dari Galeri Kampoeng BNI (KBNI) Tenun Sumatera Selatan di Desa Muara, Tenun Silungkang dari Lunto Timur- Kota Sawahlunto, Tenun Sumba dari Suma Timur-Nusa Tenggara Timur, ada juga Kain Sasirangan khas Kalimantan Selatan dari Kota Banjarmasin, dipamerkan juga Tenun Ikat dari Klungkung,  hingga kerajinan batik dari Kampung Batik Laweyan di Jawa Tengah.
        
BNI juga mengajak pengrajin tembaga dari Kotagede Yogyakarta, produk Body & Aromaterapi dari Denpasar-Bali, pengrajin tas dari Petukangan-Jakarta, ada juga kerajinan Sutra Tradisional Sengkang dari Kabupaten Wajo, kerajinan Kaligrafi dari Bandung, dan Sulam Usus dari Lampung Selatan. BNI juga memberikan tempat bagi pengrajin Batik Tulis Lasem dari Kabupaten Rembang untuk memperagakan keahlian mereka membatik di depan pengunjung, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
        
"BNI menilai ajang Inacraft perlu mendapatkan dukungan secara terus menerus karena dapat mendorong perkembangan usaha para pengrajin yang rata-rata mampu bekerja mandiri, handal, inovatif, dan kreatif. Harapannya agar Inacraft dapat terus menjadi ajang pengenalan dan promosi produk Indonesia yang dari tahun ketahun semakin banyak jumlah peminatnya," ujar Tunggadewi.
        
Jenis dukungan finansial BNI kepada setiap mitra binaan berlainan satu sama lain, namun terdapat tiga kelompok dukungan yang diberikan, yaitu Kredit Kemitraan sebagai bagian program Corporate Community Responsibility (CCR) BNI, lalu kredit usaha rakyat (KUR) untuk mitra binaan Kredit Kemitraan yang naik kelas dan disediakan kredit hingga Rp500 juta, serta kredit BNI Wira Usaha (BWU) yang diberikan pada kisaran Rp50 juta hingga  Rp1 miliar.  
    
Untuk memperluas cakupan program kredit KUR dan BWU, BNI menawarkan paket keringanan bagi pelaku usaha yang mengajukan permohonan menjadi debitur selama perhelatan Inacraft 2014.
        
Untuk Program KUR, program menarik yang ditawarkan BNI adalah bunga ringan yaitu 13 persen dengan keringanan berupa gratis biaya provisi dan administrasi. Sesuai dengan tujuan BNI KUR, fasilitas ini diberikan dalam 2 jenis penawaran tenor yang berbeda, yaitu jangka waktu kredit hingga 3 tahun untuk BNI KUR Kredit Modal Kerja dan hingga 5 tahun untuk BNI KUR Kredit Investasi.
        
Calon debitur hanya dipersyaratkan sedang menjalankan usaha minimal 1 tahun, berkewarganegaraan Indonesia (WNI), dan bersedia membuka rekening BNI Taplus sebagai rekening afiliasi.
        
Adapun untuk program BWU, BNI memberikan penawaran khusus berupa bunga pinjaman yang diturunkan 0,5 persen, angsuran ringan mulai Rp40.000-an per hari, jangka waktu hingga 10 tahun, dibebaskan biaya appraisal, terdapat diskon 80 persen untuk biaya administrasi dan 50 persen untuk biaya provisi. Debitur juga akan mendapatkan bebas biaya sewa EDC Fixed line selama 12 bulan dan mendapatkan hadiah langsung bila disertai pembukaan rekening BNI Taplus Bisnis dengan setoran awal minimal Rp1 juta.
        
Calon debitur harus sudah menjalankan bisnisnya minimal 2 tahun dan tercatat sebagai WNI. BNI membuka kemungkinan persetujuan prinsip secara langsung bagi pemohon di booth BWU selama Inacraft 2014 hanya dengan menyerahkan salinan Kartu Tanda Penduduk dan rekening koran operasional usaha yang aktif selama 3 bulan terakhir.