Banda Aceh (ANTARA Sumsel) - Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi menjelaskan uji coba pesawat baru kepresidenan dilakukan dari Provinsi Aceh hingga ke Papua.
"Ini merupakan uji coba penerbangan perdana dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta ke Aceh, dan kita lanjutkan sampai ke Papua dengan melintasi beberapa pulau di bagian utara dan selatan Indonesia," katanya di Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan, rute penerbangan perdana uji coba pesawat kepresidenan itu telah dirancang yakni pertama dari Sabang (ujung barat Indonesia), kemudian melintasi Pulau Mianggas di bagian utara hingga Merauke (Papua), ujung paling timur Indonesia.
Sebagai pesawat kepresiden pertama sekali dalam sejarah dimiliki Indonesia, maka untuk memastikan segala sesuatunya baik saat presiden menggunakannya maka semuanya sudah teruji dan bisa berjalan lancar seperti diharapkan, kata Sudi Silalahi.
Pesawat Kepresidenan RI dengan nomor penerbangan A-001 itu mendarat mulus di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu sekitar pukul 11.30 WIB. Selanjutnya, pesawat akan terbang ke Manado.
Mensesneg menjelaskan, rombongan yang ikut dalam uji coba tersebut adalah pihak terkait dengan penerbangan pesawat kepresidenan, kru, tim teknis, ahli dan pejabat di lingkungan Sekretariat Negara yang berkaitan dengan tugas-tugas perjalanan dinas Kepala Negara baik di dalam maupun luar negeri.
Dalam uji coba tersebut, Wamen Pertahanan Letjen TNI (Purn) Sjafrie Syamsuddin, Kasau Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia, dan Kepala BIN Letjen TNI Purn Marciano Norman juga tercatat sebagai penumpang pesawat kepresiden RI.
Pesawat baru kepresidenan berwarna biru itu memiliki dua mesin CFM56-7, dan tahun manufakturnya adalah pada 2013 tersebut memiliki kemampuan terbang dengan ketinggian maksimum diperkirakan mencapai 41.000 kaki.
Sedangkan tingkat ketahanan pesawat bisa mencapai sekitar 10 jam dengan kecepatan jelajah maksimum 0,785 mach dan kecepatan maksimum 0,85 Mach.
Sementara jangkauan jelajah maksimal dari pesawat kepresidenan RI itu dapat menjangkau hingga sekitar 4.620 nautical miles atau 8.556 kilometer.
Ukuran pesawat tersebut memiliki panjang badan 38 meter dan tinggi pesawat 12,5 meter serta rentang sayap hingga 35,79 meter.
Pesawat kepresidenan bisa memuat hingga mencakup 2 VVIP Class (State Room), 4 VVIP Clas Meeting Room, 12 Executive Area, serta 44 Staff Area.
Pembelian pesawat itu diperkirakan mencapai hingga 91,2 juta dolar AS atau setara sekitar Rp820 miliar.
Berita Terkait
Rusia diduga acak sinyal GPS pesawat RAF bawa Menhan Inggris
Jumat, 15 Maret 2024 11:02 Wib
Tim SAR gabungan terus mencari kotak hitam pesawat Smart Aviation
Senin, 11 Maret 2024 11:46 Wib
KNKT rilis laporan insiden pilot-kopilot tertidur
Sabtu, 9 Maret 2024 13:15 Wib
Pesawat perintis rute Tarakan-Binuang hilang kontak
Jumat, 8 Maret 2024 15:40 Wib
Ribuan warga saksikan pameran pesawat TNI AU di Lanud SM Herlambang Palembang
Senin, 4 Maret 2024 19:54 Wib
Enam tewas dalam kecelakaan pesawat di Kanada
Kamis, 25 Januari 2024 18:00 Wib
Penumpang JAL sebut ada benturan sebelum mendarat di Haneda
Rabu, 3 Januari 2024 12:48 Wib
Akibat cuaca buruk dua pesawat batal mendarat di Kupang
Minggu, 10 Desember 2023 19:23 Wib