Disdikbud Muba targetkan kelulusan UN 100 persen

id disdikbud muba, target kelulusan un, un, target lulus 100 persen, ujian nasional, muba

Disdikbud Muba targetkan kelulusan UN 100 persen

Ilustrasi - Peserta tuna netra sedang mengerjakan soal ujian nasional. (Foto Antarasumsel.com/14/Feni Selly)

...Target tersebut optimistis bisa dicapai karena pada tahun 2013 berhasil dicapai kelulusan sebesar 99,98 persen untuk tingkat SMA dan 100 persen tingkat SMK...
Sekayu, Muba (ANTARA Sumsel) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, menargetkan kelulusan 100 persen peserta ujian nasional tingkat Sekolah Menengah Atas dan sederajat yang berlangsung sejak 14 hingga 16 April 2014 .

"Dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ini ditargetkan kelulusan 100 persen, Target tersebut optimistis bisa dicapai karena pada tahun 2013 berhasil dicapai kelulusan sebesar 99,98 persen untuk tingkat SMA dan 100 persen tingkat SMK," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Musi Banyuasin HM Yusuf Amilin di Sekayu, Selasa.

Dia menjelaskan, dalam pelaksanaan UN tahun ini, tercatat 7.008 siswa dengan perincian 4.347 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA), 1.315 siswa Paket C, serta 1.346 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Siswa SMA, MA, dan SMK yang mengikuti UN itu, berdasarkan laporan dari masing-masing kepala sekolah secara umum hingga hari kedua pelaksanaan ujian tersebut, mereka dapat mengisi lembar jawaban dengan baik serta mengikuti ujian secara tertib sesuai jadwal yang ditentukan.

"Pelaksanaan UN pada hari pertama Senin (14/4) untuk jurusan IPS dilakukan ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Geografi, untuk jurusan IPA mata pelajaran Bahasa Indonesia, dan Biologi, dan hari kedua ini untuk jurusan IPS mata pelajaran yang diujikan yakni matematika, dan sosiologi, serta jurusan IPA mata pelajaran matematika, dan kimia dapat dilalui peserta dengan baik," ujarnya.

Menurut dia, kegiatan UN hari terakhir pada Rabu (16/4) dengan mata pelajaran Bahasa Ingris, dan ekonomi untuk jurusan IPS , serta mata pelajaran Bahasa Inggris, dan Fisika untuk jurusan IPA dapat diselesaikan dengan baik pula oleh para peserta.

Untuk menjamin kemurnian kelulusan peserta UN, pihaknya mengingatkan bagi guru dan kepala sekolah agar tidak membantu siswa menyelesaikan soal atau dengan sengaja membocorkan soal-soal UN.

"Sesuai instruksi Bupati Muba Pahri Azhari, pelaksanaan UN di kabupaten ini harus berlangsung dengan baik dan murni." ujarnya.

Jika ada guru yang melanggar peringatan itu kepala sekolahnya akan dicopot dari jabatanya karena hal tersebut telah masuk dalam tindak pidana, dan melanggar peraturan serta mencoreng nama baik tenaga pendidik, ujar Yusuf.