Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemkot Palembang mulai menginventarisir
lahan milik warga di dua kelurahan yang akan menjadi lokasi pembangunan
Jembatan Musi IV di Kecamatan Ilir Timur II dan Seberang Ulu II.
"Kami telah menyebarkan surat edaran ke warga dua kelurahan tersebut
untuk segera menyampaikan data dan dokumen tanah dan bangunan, terkait
dengan rencana pembebasan lahan pembangunan Jembatan Musi IV," kata
Sekretaris Daerah Kota Palembang Ucok Hidayat, Kamis.
Menurut dia, pembangunan jembatan tersebut sangat penting untuk
mendukung mobilitas masyarakat Kota Palembang, sehingga pembebasan lahan
menjadi kunci utama pelaksanaan proyek itu.
Karena itu, pemkot menargetkan selama dua bulan ini akan
menyelesaikan pendataan lahan dan bangunan yang digunakan untuk lokasi
pembangunan jembatan, selanjutnya akan dilakukan verifikasi oleh Badan
Pertahanan Nasional dan Pemprov Sumatera Selatan.
Ia mengatakan, dua kelurahan yang menjadi lokasi pembangunan sarana
penyeberangan tersebut adalah Kelurahan Lawang Kidul di Kecamatan Ilir
Timur II dan Kelurahan 14 Ulu, Seberang Ulu II.
Dengan disampaikan surat edaran tersebut, identifikasi kepemilikan
lahan yang akan digunakan segera terlaksana sehingga pendataan berjalan
sesuai rencana dan ganti rugi direalisasikan cepat.
Sementara Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air
Kota Palembang Darma Budhy menambahkan secara teknis inventarisir lahan
yang akan digunakan untuk pembangunan Jembatan Musi IV akan diawali di
Kelurahan Lawang Kidul atau di kawasan Sungai Jeruju guna memastikan
luas lahan dan pemilik akan diganti rugi itu.
Selanjutnya, pendataan dilakukan di Kelurahan 14 Ulu area Sungai
Kangkang dengan luas keseluruhan dua wilayah tersebut sekitar delapan
hektare, katanya.
Dia menambahkan, khusus pembebasan lahan di lokasi sarana
penyeberangan yang didanai APBN tersebut pemkot mengalokasikan dana
sebesar Rp10 miliar.
Pembayaran ganti rugi lahan tentunya akan "sharing" dengan Pemprov
Sumatera Selatan sehingga proyek tersebut bisa terlaksana sesuai
rencana.
Sebelumnya, Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Jalan
dan Jembatan Metropolis Palembang Kementerian Pekerjaan Umum Junaidi
mengatakan, proyek Jembatan Musi IV tersebut akan ditenderkan, Juni dan
dilanjutkan dengan pengerjaan konstruksi Seberang Ilir dijadwalkan Juli.
"Kami menjadwalkan Juli sampai Desember 2014 akan menyelesaikan
pembangunan konstruksi di Seberang Ilir, sedangkan awal tahun 2015
dilanjutkan di lokasi Seberang Ulu" katanya.
Junaidi menambahkan, proyek Jembatan Musi IV tersebut menggunakan
dana APBN sebesar Rp585 miliar dan ditargetkan selesai akhir tahun 2016.
Jembatan tersebut panjangnya mencapai 700 meter ditambah jalan penghubung sehingga totalnya hingga 1,4 kilometer, katanya.
Berita Terkait
Ekonomi Sumsel pada triwulan IV-2023 tumbuh 4,94 persen
Selasa, 6 Februari 2024 8:00 Wib
KAI Divre IV sediakan layanan "Lost and Found"
Selasa, 9 Januari 2024 16:43 Wib
KPK geledah rumah Ketua Komisi IV DPR RI Sudin
Sabtu, 11 November 2023 9:19 Wib
Gubernur Herman Deru buka Porprov XIV dan Peparprov IV di Lahat
Minggu, 17 September 2023 23:13 Wib
Pemerintah putuskan tarif listrik non-subsidi triwulan-IV 2023 tetap
Rabu, 13 September 2023 16:44 Wib
PTKPI berjuang tanam mangrove kado HUT RI
Jumat, 25 Agustus 2023 16:42 Wib
Kilang Pertamina Plaju tanam 7.800 mangrove di Sungsang Banyuasin
Sabtu, 19 Agustus 2023 21:27 Wib
Meluruskan tempat lahir BungKarno
Selasa, 6 Juni 2023 10:05 Wib