Gubernur akan selesaikan permasalahan lahan pembangunan masjid

Palembang (ANTARA Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengatakan, pihaknya akan menyelesaikan permasalahan tanah pembangunan Masjid Raya Sriwijaya Jakabaring Palembang yang saat ini ada beberapa titik masih diakui milik warga.

Pembangunan Masjid Raya Sriwijaya itu sebenarnya di atas lahan Pemerintah Provinsi Sumsel sehingga kemungkinan kecil tanahnya dimiliki warga, kata gubernur ketika ditanya wartawan di Palembang, Jumat tentang adanya warga yang menyatakan memiliki lahan untuk pembangunan masjid tersebut.

Pemerintah Provinsi Sumsel akan mengevaluasi ulang lahan tersebut dan bila masih ada warga lahannya yang belum diganti rugi akan diselesaikan secepatnya.

Namun, ujar dia, bila sudah diganti rugi pihaknya tidak akan menggantinya kembali karena uang tersebut harus dipertanggung jawabkan.

Lebih lanjut dia mengatakan, yang jelas pembangunan Masjid Raya Sriwijaya tersebut harus terealisasi karena itu merupakan kebanggaan masyarakat Sumsel.

Selain itu untuk meningkatkan keimanan masyarakat karena masjid tersebut juga akan dijadikan pusat pembinaan umat Islam.

Apalagi pembangunan masjid tersebut didanai pihak ketiga diantaranya pemuka masyarakat Sumsel yang berada di berbagai provinsi terutama di Jakarta.

Sebelumnya pelaksana tugas Sekda Pemerintah Provinsi Sumsel Mukti Sulaiman mengatakan bahwa sering terjadi usulan masyarakat dua kali untuk ganti rugi lahan di kawasan Jakabaring Palembang.

Untuk itu pihaknya akan lebih teliti dalam pelaksanaan ganti rugi, tambah dia.