Hulu Sungai Uara hidupkan wisata lomba kerbau rawa

id Kabupaten Hulu Sungai Utara, lomba kerbau rawa

Hulu Sungai Uara hidupkan wisata lomba kerbau rawa

Ilustrasi. (FOTO ANTARA)

(ANTARA Sumsel) - Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, akan menghidupkan kembali kegiatan lomba kerbau rawa, sebagai atraksi obyek wisata unggulan daerah.
     
"Kegiatan wisata yang biasa diselenggarakan di Kecamatan Danau Panggang ini sengaja dihidupkan kembali seiring dengan tekad pemerintah daerah untuk menjadikan wisata sebagai produk unggulan daerah," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dispopar), Syahrul Rakhmadi di Amuntai, Kamis.
     
Dia menyayangkan jika kegiatan wisata yang cukup unik, dan tidak ada di daerah lain tidak diteruskan, mengingat promosinya sudah ke tingkat nasional.
     
Selain itu, pembangunan infrastruktur, terutama jalan yang menghubungkan antara Kota Amuntai dengan wilayah Kecamatan Paminggir segera rampung.
     
Pihaknya membutuhkan anggaran senilai Rp2 miliar untuk merehabilitasi areal lomba kerbau rawa yang sudah hampir 10 tahun terbengkalai.
     
Tahun lalu pihaknya sudah meninjau kawasan arena kerbau rawa untuk menginventasir berbagai kerusakan infrastruktur, yang terjadi dibekas kawasan lomba kerbau rawa tersebut.
     
Hasilnya, banyak tiang-tiang kayu ulin pembatas arena yang hilang karena diambil oleh masyarakat sekitar.
     
Demikian pula bangunan mess tempat para undangan, wisatawan dan penonton sekitar 40 persen sudah mengalami kerusakan.
     
"Kita merencanakan untuk membangun beton saja di sekitar pembatas arena sebab kalau masih menggunakan bahan kayu ulin dikkawatirkan bisa hilang lagi diambil orang yang tidak bertanggungjawab," katanya.
     
Untuk memperoleh anggaran rehab kawasan arena lomba kerbau rawa ini, Dispopar HSU sudah mempersiapkan proposal pengajuan bantuan anggaran kepada dua kementerian yakni Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Kementerian Pembangunan Daerah tertinggal.
     
"Kalau mengharap anggaran daerah kita sangat terbatas" ucapnya dan menambahkan bahwa apabila proposal anggaran ini disetujui oleh dua kementerian tersebut maka proyek rehabilitasi kawasan lomba kerbau rawa itu sudah bisa dikerjakan mulai tahun ini.
     
Dia berharap dengan dihidupkannya kembali atraksi wisata lomba kerbau rawa di Kecamatan Danau Panggang ini akan kembali menggairahkan sektor pariwisata di Kabupaten HSU, khususnya di kawasan Dua Kecamatan yakni Danau Panggang dan Paminggir.
     
"Selain akan menambah pemasukan retribusi daerah, keberadaan atraksi wisata kerbau rawa ini juga diharapkan akan menggerakkan usaha perekonomian masyarakat  di seputar kawasan wisata ini," ucapnya.