Musirawas (ANTARA Sumsel) - Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, akan menertibkan
usaha sarang burung walet tanpa izin yang menjamur di wilayah itu,
karena berpotensi menimbulkan pencemaran.
"Kami banyak mendapat laporan dan keluhan masyarakat bahwa usaha
sarang burung walet itu mulai meresahkan karena menimbulkan suara bising
dan berpotensi pencemaran lingkungan," kata Kepala BLH Kabupaten
Musirawas Murtin di Musirawas, Rabu.
Ia mengatakan keberadaan sarang burung walet itu kemungkinan belum
memiliki analisis dampak lingkungan (Amdal) dan sosialisasi kepada warga
sekitarnya.
Berdasarkan laporan masyarakat itu, kata dia, pemilik usaha sarang
burung walet itu ada di Kota Lubuklinggau, sedangkan lokasinya sebagian
besar berada di Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musirawas.
Selain itu, saat gedung untuk usaha burng walet itu dibangun,
pemiliknya tidak pernah melakukan sosialisasi kepada warga setempat,
sehingga setelah berdiri warga merasakan dampaknya berupa kebisingan
dari suara kaset yang menyerupai suara walet tersebut.
Berdasarkan laporan itu, pihaknya telah membentuk tim untuk turun ke
lapangan, terutama di wilayah Kecamatan Tugumulyo kemudian merambah ke
kecamatan lainnya.
"Kami akan menertibkan seluruh usaha sarang burung walet itu, bagi
yang tidak memiliki izin lingkungan akan diberikan peringatan bahkan
bisa ditutup," tandasnya.
Salah seorang warga Tugumulyo yang tidak bersedia disebutkan namanya
mengatakan ada usaha sarang burung walet yang berlokasi persis di
sebelah rumahnya dan tak jauh dari itu ada lagi usaha serupa.
Menurut dia, sejak berdiri beberapa tahun silam, masyarakat
merasakan dampak seperti bertambahnya nyamuk dari sebelumnya dan adanya
limbah sarang burung walet yang mencemari lingkungan.
"Kami mengharapkan pemerintah daerah menertibkan usaha sarang burung
walet tanpa izin itu, untuk menghindari pencemaran," ujarnya.
Berita Terkait
Kejari Pali tahan tersangka dugaan korupsi dana kredit usaha rakyat
Selasa, 23 April 2024 15:14 Wib
Usaha kerupuk kemplang Palembang banjir pesanan jelang lebaran
Sabtu, 30 Maret 2024 15:47 Wib
PT Semen Baturaja bina UMKM untuk kembangkan usaha
Rabu, 27 Maret 2024 14:12 Wib
Bukit Asam cetak laba bersih Rp6,1 triliun selama 2023
Jumat, 8 Maret 2024 14:56 Wib
KPPU dalami dugaan persaingan usaha sebabkanharga beras tinggi
Kamis, 29 Februari 2024 10:35 Wib
Jambore di Lempuing OKI hadirkan bazar untuk latih jiwa usaha
Jumat, 23 Februari 2024 21:16 Wib
Sebanyak 720 UKM Muba peroleh bantuan tambahan modal
Jumat, 16 Februari 2024 9:07 Wib
Mahfud sebut tambang ilegal harus ditertibkan
Selasa, 6 Februari 2024 11:00 Wib