Tim balap sepeda Sumsel belum mampu bersaing di kancah nasional

Palembang (ANTARA Sumsel) - Atlet balap sepeda Provinsi Sumatera Selatan belum mampu bersaing pada kancah nasional, menyusul hasil buruk pada ajang Lomba Costum seri ke-3 di Jawa Tengah, akhir Desember 2013.

"Diakui memang atlet Sumsel masih jauh dari peta kekuatan nasional, karena untuk menembus sepuluh besar saja terbilang sangat sulit," kata Pelatih Balap Sepeda Sumsel Mustakim di Palembang, Sabtu.

Ia mengemukakan, ia semula menumpukan harapan kepada Yeppy Kurniawan yang sempat terpilih mengikuti pemusatan latihan nasional beberapa waktu lalu. Namun, harapan pun menjadi pupus setelah Yeppy mengalami kecelakaan akibat bersenggolan dengan atlet asal Jawa Timur pada lintasan criterium.

"Sungguh disayangkan padahal empat kilometer lagi masuk finis," kata Mustakim.

Akibat bersenggolan dengan atlet Jawa Timur itu membuat Yeppi mengalami cedera cukup parah yakni patah pada pangkal jari jempol kanan dan cedera bahu sehingga dia diharuskan beristirahat untuk proses penyembuhan sekitar dua bulan.

Ia menambahkan, pada kejuaraan LCC tersebut, Sumsel diwakili empat atlet untuk mengikuti tiga nomor pertandingan seperti road race, criterium dan individu time trial (ITT).

Adapun keempat atlet tersebut yakni, Yeppy Kurniawan (elite man), Kevin Arianto (elite man), Jamin Johan (pemula), dan Dwi Ofianda (pemula).

"Posisi Sumsel masih sulit pada kancah persaingan nasional, hal ini disebabkan banyak faktor dan salah satunya karena latihan yang tidak intensif. Ke depan akan lebih ditambah intensitasnya," kata Pelatih Mustakim.