Bengkulu (ANTARA Sumsel) - Tim pencarian dan penyelamatan atau Search and Rescue (SAR) Bengkulu menemukan jasad Edi Mansur (19), pria asal Solo, Jawa Tengah, yang terseret ombak dan hilang tenggelam di Pantai Jakat, Kota Bengkulu.
"Kami menemukan jasad korban tidak jauh dari lokasi tenggelam dan langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara," kata Ketua Basarnas Bengkulu Yudi Patria, Rabu.
Ia mengatakan jasad korban ditemukan sekitar 30 meter dari lokasi tenggelam.
Sebelumnya Selasa (15/10), korban dan sembilan rekannya berwisata di Pantai Jakat, Kota Bengkulu.
"Kami bermain-main di pinggir pantai, lalu Edi ke laut untuk berenang, lalu terseret ombak," kata salah seorang rekan korban, Meta.
Meta mengatakan bersama rekannya sesama pekerja di salah satu bengkel di Kelurahan Tebeng, Kota Bengkulu, mereka berniat menghabiskan hari libur Idul Adha di pinggir Pantai Jakat.
Mereka menikmati suasana pantai dan memesan jagung bakar, lalu pukul 18.00 WIB, Edi ke laut untuk berenang.
Celana jeans yang dipakai korban diduga membuatnya susah berenang karena berat oleh air.
"Sebelum hilang dari pandangan kami, Edi sempat teriak minta tolong dan teman kami Jumar sempat memegang tangannya, tapi karena ombak besar, ia terlepas," katanya.
Tim SAR Bengkulu temukan jasad wisatawan asal Solo
Ilustrasi - Korban meninggal dievakuasi tim SAR (FOTO ANTARA)
