PTBA berikan bea siswa 20 orang masuk Unsri

id ptba, beasiswa, bidiksiba, bukit asam

PTBA berikan bea siswa 20 orang masuk Unsri

Penyerahan secara simbolis bantuan Program Bea Siswa "Bidiksiba" dari Dirut Bukit Asam (PTBA) Milawarma kepada Rektor Unsri Badiah Parizade disaksikan Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar di Tanjung Enim, Sumsel Jumat (30/8). (Foto IST)

....Kami tak mungkin bisa menguliahkan anak sampai perguruan tinggi tanpa PTBA, karena kami tidak mampu dari sisi ekonomi....
Tanjung Enim, Sumsel (ANTARA Sumsel) - PT Bukit Asam memberikan bea siswa sebanyak 20 orang lulusan SMA di lingkungan operasional perusahaan tambang batu bara itu di Kabupaten Muaraenim dan Lahat, Sumatera Selatan, untuk mengambil jenjang pendidikan sarjana atau S1 di Universitas Sriwijaya Palembang pada 2013.

"Ke 20 orang anak yang mendapat bea siswa kuliah di Universitas Sriwijaya (Unsri) ini adalah dari keluarga kurang mampu. Mereka juga merupkan hasil seleksi dari 192 orang lulusan SMA tahun ini," kata Direktur Utama PT Bukit Asam (PTBA) Milawarma pada lounching Program Bea Siswa "Bidiksiba" (Biaya Pendidikan Mahasiswa Bukit Asam) oleh Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar di Tanjung Enim, Jumat.

Pada kegiatan lounching 'Bidiksiba' yang bersamaan dengan pelantikan sembilan kepala desa se Kecamatan Lawang Kidung, Kabupaten Muara Enim juga dihadiri Rektor Unsri Palembang Badiah Parizade, Dirut Milawarma menjelaskan, program awal "Bidiksiba" bekerjasama dengan Unsri. PTBA mengalokasikan biaya untuk bea siswa tersebut senilai Rp3,357 miliar.

Menurut Milawarma, PTBA mengalokasikan dana kepedulian sosial (CSR) di sekitar wilayah operasionalnya sebagai upaya untuk memberikan perhatian yang lebih terhadap aspek pendidikan agar generasi muda kini dan mendatang mempunyai daya saing yang tinggi baik dalam menciptakan peluang kerja maupun peluang usaha.

Karena itu, katanya, PTBA memberikan beasiswa untuk 20 orang lulusan SMA itu bukan hanya sebatas biaya pendidikan seperti uang kuliah dan uang buku, tetapi juga biaya hidup mereka, dan pemondokan selama lima tahun.

"Oleh karena itu PTBA juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama dengan pihak Unsri dan diharapkan selalu memonitor prestasi anak-anak sehingga jangan sampai melampaui batas maksimal yang disepakati selama lima tahun," ungkap Milawarma.

PTBA pada 2010 juga melaksanakan Program Bea Siswa Utusan Daerah (Bea siswa BUD) mengutus 29 orang lulusan SMA sekitar operasional tambang tersebut untuk mengambil program S1 di IPB Bogor dengan mengalokasikan biaya sebesar Rp3,03 miliar.

Ia menambahkan, PTBA yang memiliki visi "Menjadi Perusahaan Berkelas Dunia yang peduli Lingkungan" Maksudnya secara bisnis perusahaan energi yang diperhitungkan secara internasional diharapkan nantinya keberhasilan pertumbuhan perusahaan bisa dinikmati masyarakat sekitar.

Sementara itu, Rektor Unsri Badiah Parizade mengatakan, program "Bidiksiba" PTBA ini selaras dengan program nasional  "Bidikmisi" (Beasiswa Pendidikan Bagi Mahasiswa Berprestasi, dikhususkan untuk mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu).

Unsri hingga kini sudah menerima mahasiswa sebanyak 2.130 orang melalui program "Bidikmisi" itu, sehingga dengan berambahnya 20 orang dari program PTBA (Bidiksiba) menjadi 2.150 orang.

"Saya mengharapkan anak-anak yang mendapat bea siswa dari PTBA agar terus berusaha belajar dengan ekstra untuk meraih prestrasi di bangku kuliah Unsri, sehingga nantinya juga menjadi kebanggaan orang tua dan terdepan di negeri ini," kata Bahdiah.

Salah satu mewakili orang tua yang lolos dalam program "Bidiksiba" PTBA, Hopiah juga orang tua Ahmad Juanda Saputra, dalam sambutannya sambil meneteskan air mata dan terharu, mengucapkan terima kasih kepada PTBA.

"Kami tak mungkin bisa menguliahkan anak sampai perguruan tinggi tanpa PTBA, karena kami tidak mampu dari sisi ekonomi. Rasanya kami ini seperti bermimpi bisa anak kami sekolah di Unsri. Kami berdoa semoga PTBA tetap jaya dan maju terus," kata Hopiah, warga yang tinggal di Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul itu.

Hopiah menjelaskan, putranya dalam program "Bidiksiba" PTBA itu diterima di Fakultas Teknik Mesin Unsri. (I016)