Jalan lintas Lubuklinggau-Curup rawan kejahatan

id rampok, tindak kriminalitas di jalan lintas sumatera

Jalan lintas Lubuklinggau-Curup rawan kejahatan

Ilustrasi - kasus perampokan (Antarasumsel.com/Grafis/Aw)

....Korban perampokan itu sebagian besar adalah pengendara sepeda motor, titik rawan tindakan kriminal pada jembatan dua menuju Kota Padang....
Bengkulu, 28/10 (ANTARA) - Jalan nasional lintas LubukLinggau-Curup, Sumatera Selatan akhir-akhir ini kembali rawan aksi tindak kejahatan, terutama perampokan sepeda motor dan harta benda lainnya.

"Kami melintas di jalan Curup, Beringin Tiga hingga Kecamatan Kota  Padang, Kabupaten Rejang Lebong, tidak berani sendirian karena rawan perampokan," kata seorang warga Kota Curup Ramli, Minggu.

Ia mengaku, nyaris kena rampok di siang hari menjelang Idul Adha 1433 H, ketika melintas di wilayah itu menggunakan sepeda motor.

Untung saja ada warga lainnya yang kebetulan juga melintas di jalan tersebut dan akhirnya ia terlepas dari buruan pembegal motor tersebut.

"Saya sangat trauma karena sudah dibuntuti dua sepeda motor tanpa plat nomor kendaraan, sedangkan sebelumnya seorang anggota TNI juga dirampok," ujarnya.

Lain lagi pengakuan Kiki warga Kota Lubuklinggau, ia sendiri mengendarai mobil kijang dan sempat dibuntuti beberapa pengendara sepeda motor, dengan tujuan untuk menghentikan kendaraannya.

Namun ia sudah mendapat firasat kurang baik, sehingga kendaraannya dipacu dengan kencang meskipun dilempari batu ke arah kendaraannya ia  berhasil selamat.

Penuturan seorang warga Beringin Tiga, Rusdi,  menjelang lebaran Idul Adha sudah beberapa orang menjadi korban perampokan tersebut.

Korban perampokan itu sebagian besar adalah pengendara sepeda motor, titik rawan tindakan kriminal pada jembatan dua menuju Kota Padang.

"Kami warga setempat tidak bisa berbuat banyak karena pelaku perampokan diduga kuat datang dari luar daerah itu," ujarnya.

Sehari sebelumnya ada seorang anggota TNI nyaris menjadi korban saat ia melintas dengan pakaian sipil menggunakan sepeda motor, namun ia berhasil melumpuhkan sekitar sepuluh perampok.

Meskipun hanya menggunakan sebilah sangkur dan mengalami luka bacok dari perampok itu, ia berhasil melukai beberapa perampok dan akhirnya kabur, ujar sumber itu.

Kapolda Bengkulu Brigjen Pol A J Benny Mokalu ketika dihubungi mengatakan, pihaknya dan jajaran berupaya mengungkap dan menangkap pelaku kriminal itu.

Disamping secara simultan melakukan pencegahan dengan meningkatkan patroli melibatkan masyarakat dan penyuluhan ke desa-desa di wilayah itu," ujarnya.(Z005/N001/Ant)