Pakaian muslim ala Syahrini paling dicari jelang Idul Fitri

Bogor (ANTARA Sumsel) - Pakaian muslim ala Syahrini menjadi model baju yang paling banyak dibeli oleh masyarakat pada musim lebaran tahun ini.

Menurut Rani pedagang pakaian di Pasar Bogor, rata-rata konsumen yang datang membeli pakaian lebaran mencari model baju ala artis cantik tersebut.

"Rata-rata model baju muslim sekarang ini ala Syahrini, kebanyakan yang beli baju model ini," katanya, saat ditemui, Minggu.

Rani menjelaskan, baju muslim ala Syahrini tersebut terdiri dari beberapa model dan gaya dengan harga bervariasi mulai dari Rp130.000 hingga Rp170.000.

Harga jual baju muslim tersebut disesuaikan dengan model, bahan serta bordiran payetnya.

Baju muslim ala Syahrini merupakan baju gamis, dimana pada bagian bawahnya sedikit lebar. Sementara dibagian lehernya terdapat hiasa berbahan bordiran ada juga payet.

Baju ini ada yang hanya sampai selutut ada juga yang terusan hingga kebawah lutut. Warna baju juga bervariasi mulai dari putih, merah jambu, dan hampir semua warna.

Selain modelnya yang modis, bentuk baju tersebut juga nyaman digunakan, dan bahan dasarnya tidak panas, sehingga banyak yang membeli baju ala Syahrini. Baju muslim ini umumnya digunakan masyarakat pada saat shalat Idul fitri.

"Kebanyakan yang beli warna putih, mungkin karena tradisi lebaran itu warnanya putih," katanya.

Menurut Rani, pembelian baju lebaran sudah ramai sejak dua pekan menjelang lebaran. Transaksi jual beli di tokonya juga ikut meningkat seiring ramainya konsumen yang datang berbelanja.

Selain berjualan baju muslim, toko tempat Rani bekerja juga menjual baju untuk laki-laki baik baju muslim maupun baju kasual.

Keramaian serupa juga terjadi di sejumlah toko pakaian di Pasar Anyara. Ramainya para pembeli membuat suasana di pasar tersebut menjadi padat.

Sejumlah pedagang mengaku transaksi penjualan selama Ramadhan dan menjelang lebaran meningkat dua kali lipat dari bulan-bulan biasanya.

"Karena setiap mau lebaran banyak yang berbelanja untuk baju lebaran. Jadi penjualan dua kali lipat dari biasanya. Kadang biasanya transaksi Rp1 juta, selama Ramadhan bila sampai Rp1,5 juta," kata Upik pedagang baju di Pasar Anyar.
(ANT/KR-LR/M009)