Hotel bintang tampilkan nuansa "tempo doeloe"

id hotel, barang antik, barang antik dipajang di hotel

Hotel bintang tampilkan nuansa "tempo doeloe"

Benda antik Benda antik alat pengeriting rambut yang diperkirakan tahun 1920-an dipajang di lobi Hotel Budi, Palembang (Foto Antarasumsel.com/Dolly)

....Siapapun baru berkunjung ke hotel itu pasti akan mengamati benda-benda antik yang dipajang....
Palembang (ANTARA Sumsel) - Manajemen salah satu hotel berbintang di Kota Palembang berupaya menampilkan nuansa "tempo doeloe", dengan memajang beragam jenis benda antik era tahun 1920-an di lobby utamanya guna menarik minat tamu-tamunya.

Pantauan wartawan Antarasumsel.com di Palembang, Selasa, setelah membuka pintu masuk, para pengunjung langsung melihat dua sepeda ontel tua, satu untuk digunakan orang dewasa dan satunya lagi disiapkan bagi anak-anak buatan tahun 1927 yang dipajang pada sisi kiri lobi utama.

Pada petugas di meja penerima tamu hotel bintang dua itu terdapat benda antik alat pengering rambut yang berbentuk layaknya mesin ketik.

Pada sisi lain, tepatnya di depan cafe, terdapat sebuah lemari terbuka yang di dalamnya memajang berbagai benda keluaran tahun 1920-1940 berupa telepon, mesin tik, mesin hitung, mesin jahit, dan kamera.

Warna lampu yang temaram semakin menambah kesan klasik ruangan hotel di kawasan Ilir Barat II itu.

Selvi, karyawan hotel itu mengatakan para pengunjung hotel kerap kali mengabadikan benda-benda antik itu, karena sangat unik dan sulit didapat.

"Siapapun baru berkunjung ke hotel pasti akan mengamati benda-benda antik yang dipajang," ujarnya.

Barang-barang antik itu merupakan koleksi dari pemilik hotel, Erni Budiman, yang berburu ke seluruh penjuru dunia.

"Untuk keamanan, sebagian barang yang ada diletakkan dalam lemari kaca dikunci," katanya.

Agung, salah seorang pengunjung kafe mengatakan lobi hotel itu layaknya sebuah museum.

"Banyak sekali benda antiknya, setelah melihat satu koleksi pasti tergugah mengamati yang lain. Saya salut dengan kolektornya karena tentu sulit mendapatkan barang-barang itu, seperti gramafon dan kamera-kamera tempo dulu masih menggunakan lampu sebagai pencahayaan," katanya.(Dolly)